Angkatan Darat Amerika Serikat akan memulai pengujian skuter elektrik roda empat yang dikenal sebagai EZRaider di acara tahunan Army Expeditionary Warrior Experiments (AEWE) yang berlangsung di Fort Benning, Georgia. AEWE digunakan untuk melakukan permainan perang dan pertempuran tiruan yang dirancang untuk memberikan prajurit kesempatan untuk menguji peralatan baru dan sifatnya eksperimental. EZRaider dibuat oleh perusahaan DSRaider Israel.
![]() |
Skuter Elektrik Off-road EZRaider |
Sejauh ini, EZRaider yang tidak memiliki padanan dalam kategori kendaraan elektrik, menggabungkan posisi mengendarai jet ski dengan stabilitas ATV. Kendaraan ini memiliki fitur long-travel suspension yang memungkinkan setiap roda untuk bergerak secara independen baik secara vertikal maupun horizontal. Setang tinggi perangkat ini memberikan stabilitas ekstra sementara ban off-road-nya membrrikan traksi di medan yang bervariasi.
Kendaraan ini tersedia dalam banyak variasi, dengan daya mulai dari 2,4 kW hingga 18 kW, dan kapasitas baterai mulai dari 1,7 hingga 3 kWh. Opsi tersedia untuk penggerak roda belakang atau penggerak semua roda. Kendaraan juga dapat beroperasi di suhu ekstrim panas dan dingin (-20 hingga +75° C). EZRaider dirancang untuk membawa hingga 200 kg (440 lb) pada varian model yang paling kuat. Kendaraan juga dapat menarik trailer yang dirancang khusus.
EZRaider telah dibeli oleh berbagai unit tentara dan polisi di seluruh dunia, diantaranya Pasukan Khusus AS, AD Belanda dan Polisi dan Penjaga Perbatasan Israel.(Angga Saja-TSM)
Sumber : armyrecognition.com