 |
| Strategic Sealift Vessel (SSV) Filipina |
Kapal pertama Strategic Sealift Vessel (SSV) Filipina , yang saat ini sedang melakukan percobaan laut awal di Indonesia, diharapkan sudah tiba di Filipina sebelum perayaan ulang tahun berdirinya Angkatan Laut Filipina (PN) yang ke-118 pada tanggal 20 Mei nanti.
Hal ini diungkapkan oleh juru bicara PN Kolonel Edgard Arevalo dalam sebuah wawancara pada hari Minggu.”Mudah-mudahan, SSV sudah tiba sebelum 20 Mei,” tambahnya.
Juru bicara PN mengatakan bahwa uji coba laut awal untuk memeriksa kekuatan lambung dan interior kapal SSV, saat ini sedang berlangsung setelah kapal meninggalkan dermaga kering.
SSV Filipina yang diberi nama BRP Tarlac dan bernomor lambung “LD-601” diluncurkan di galangan kapal PT PAL di Surabaya, Indonesia pada 17 Januari lalu.
Arevalo mengatakan uji coba laut penuh kapal SSV akan dilaksanakan setelah kru kapal tiba. Hal ini juga untuk menentukan apakah semua sistem kapal sudah siap beroperasi untuk melakukan perjalanan ke Filipina.
“Ini mirip dengan tes jalan pada mobil. Fasilitas dan instrumen navigasi lainnya sedang diuji untuk memastikan kelayakan, terutama sebelum siap melakukan pelayaran ke Filipina,” kata Arevalo.
SSV akan memiliki awak 17 perwira dan 98 personil tamtama atau total 115 kru. Filipina memesan dua SSV dari PT PAL dengan budget sebesar Php 3,870,000,000 yang bersumber dari Dana Modernisasi AFP.
Proyek pembeliani SSV Filipina dimulai dengan persetujuan Keputusan Akuisisi Memorandum Nomor 2012-060 oleh Menteri Pertahanan Voltaire Gazmin pada 30 Oktober 2013.
Departemen Pertahanan Nasional menyatakan PT PAL Persero sebagai pemenang tender Single Calculated Responsive Bidder dengan harga penawaran Php 3,870,000,000 pada 18 November 2014.
Kapal SSV Canggih ini diprogram untuk menjadi pusat komando terapung Angkatan Laut Filipina, disamping memiliki kemampuan sealift dan transportasi militer juga kemampuan angkut bantuan kemanusiaan dan penanggulangan bencana.
Kapal SSV ini akan menjadi aset penting untuk melakukan operasi sipil dan militer karena kemampuannya mengangkut sejumlah besar tentara, logistik, dan persediaan.
Kapal SSV ini akan menjadi aset penting untuk melakukan operasi sipil dan militer karena kemampuannya mengangkut sejumlah besar tentara, logistik, dan persediaan.
Selain itu, SSV yang berbobot 7300 ton ini memiliki kapasitas untuk mengangkut tiga helikopter Augusta Westland-109 yang diprogram untuk menjadi komponen dikapal tersebut.
Dengan hadirnya kapal Strategic Sealift Vessels ini diharapkan akan semakin mendongkrak kemampuan transportasi dan pertahanan negara Filipina.
Sumber : Info Militer
