![]() |
M4 Carbine |
Produsen senjata AS Remington menyerahkan batch sejumlah 12.657 pucuk M4 carbine baru untuk Angkatan Darat Filipina, menyelesaikan kontrak pengadaan 56.843 pucuk M4, lebih cepat dari jadwal pada akhir Desember lalu, kata juru bicara Angkatan Darat Kolonel Benjamin Hao pada Minggu 10 Januari 2016.
Senjata yang dipesan oleh militer Filipina sebagai bagian dari program modernisasi, sedang menjalani pemeriksaan teknis oleh para ahli militer sebelum penerimaan formal oleh Angkatan Darat. "Senjata-senjata itu harus menjalani prosedur, dibutuhkan waktu sebelum senjata itu didistribusikan ke pasukan," Hao menjelaskan.
56.843 pucuk Remington M4 untuk Angkatan Bersenjata Filipina menelan biaya sebesar P1.9 miliar. Batch pertama sejumlah 24.300 senjata diserahkan pada bulan Juli 2014, diikuti oleh batch berikutnya sejumlah 19.300 pada bulan berikutnya.
Batch pertama M4 yang diserahkan tersebut telah didistribusikan ke pasukan setelah melewati pemeriksaan teknis dan uji balistik oleh PNP. Batch kedua senapan tersebut masih menjalani uji balistik.
Bila tidak ada halangan, Hao mengatakan dua batch terakhir senapan tersebut akan dibagikan kepada pasukan di lapangan pada tahun ini.
Saat ini, sebagian besar tentara Filipina masih menggunakan senapan M16 era 1960-an. M4 yang baru "lebih ringan namun lebih kuat" daripada M16. "Itu adalah senapan kelas dunia dan pasukan kita senang memiliki senjata ini," kata Hao mengenai M4 sebagaimana dikutip oleh DVM, GMA News.
Sumber : http://armyrecognition.com/