![]() |
JAGM (Joint Air to Ground Missile) |
Diberitakan Defensenews (1/7), belum lagi TNI Angkatan Darat menerima alat utama sistem pertahanan berupa rudal-rudal AGM-114R3 untuk helikopter serang AH-64E Apache Guardian milik Dinas Penerbangan TNI AD, AS malah sudah siap memproduksi rudal penggantinya.
Diberi nama JAGM (Joint Air to Ground Missile), perusahaan Lockheed Martin mengumumkan pada 27 Juni bahwa mereka sudah menerima kontrak LRIP (Low Rate Initial Production). Walaupun statusnya LRIP, JAGM sudah dipesan sebanyak 2.631 rudal, seperti disampaikan oleh Kolonel David Warnick dari AD AS.
JAGM sendiri sebenarnya sama seperti AGM-114 Hellfire, namun dibenahi dengan pemasangan sistem pemandu baru dan pencari sasaran baru juga, dengan laser dan milimeter wave radar yang dipandu oleh radar Longbow, menggabungkan kemampuan AGM-114L dan AGM-114R.
Dengan pemandu ganda, JAGM mampu mencari sasaran dalam kondisi cuaca buruk, dimana sukar untuk membidikkan laser, sementara pembidik laser yang ada berguna untuk melihat dan mengunci sasaran yang terlihat langsung. Sejauh ini AD AS sangat puas dengan performa JAGM yang menunjukkan tingkat keandalan sebesar 95 persen. (Aryo Nugroho)
Sumber : c.uctalks.ucweb.com