Taiwan Inginkan 100 MBT M1A2X dari AS untuk Alasan Imbangi China - Radar Militer

21 Maret 2019

Taiwan Inginkan 100 MBT M1A2X dari AS untuk Alasan Imbangi China

Taiwan telah mengajukan kemungkinan pembelian lebih dari 100 MBT (main battle tank) M1A2X kepada Amerika Serikat.
Penjualan peralatan militer AS ke Taiwan yang diklaim China sebagai wilayahnya, telah menjadi gangguan dalam hubungan antara dua negara dengan ekonomi terbesar di dunia itu.
MBT M1A2X
MBT M1A2X 
Menurut laporan media, Taiwan meningkatkan permintaannya untuk instrumen pertahanan buatan AS tahun ini, termasuk jet tempur dan tank.
Seorang pejabat militer mengatakan, AS akan mengumumkan penjualan tank tempur M1A2X ke Taiwan dalam tiga bulan ke depan.
Washington mengatakan akan membuat keputusan terkait tank dalam 120 hari dari tanggal aplikasi.
M1A2X adalah konfigurasi khusus dari M1A2C, varian terbaru dari MBT Abrams yang sedang diproduksi.
Versi ini memperbaiki banyak masalah terkait ruang, berat, dan tenaga yang diketahui selama Operation Iraqi Freedom dan akan menjadi varian dasar untuk semua peningkatan bertahap di masa depan.
Selain peningkatan kemampuan bertahan, M1A2C Abrams dapat meneriman teknologi matang yang dianggap relevan oleh Angkatan Darat secara operasional.
Perbaikan fokus pada peningkatan margin daya listrik, Vehicle Health Management Systems, perlindungan alat peledak improvisasi terpadu yang terintegrasi, auxiliary power unit baru, pelatihan tertanam dan data link amunisi.
Kementerian Pertahanan Nasional Taiwan berencana mengakuisisi MBT Abrams untuk menggantikan tank M60A3 Patton dan CM-11 Brave Tiger.
Setelah upaya Taiwan sebelumnya untuk membeli MBT M1 Abrams tahun 2017 gagal, negara tersebut telah merencanakan untuk meningkatkan armada sebanyak 400 tank M60A3.
Selain T60 M60A3, Taiwan juga memiliki sekitar 400 CM-11 yang memiliki sasis M60 hybrid dan dilengkapi menara meriam dari M48 Patton yang lebih tua namun memiliki sistem penembakan milik Abrams.
Pemerintah Taiwan akan membeli tank untuk melengkapi dua batalion lapis baja, termasuk pelatihan awak benih dan pasokan suku cadang selama lima tahun.
Saat ini Angkatan Bersenjata Taiwan sangat membutuhkan untuk memperbarui armada tank tempur, yang terdiri dari tank usang M60A3 Patton dan CM-11 Brave Tiger.
Menurut ahli, Taiwan butuh lebih dari 500 tank baru untuk mengimbangi kekuatan angkatan bersenjata China.
Negara ini juga mengajukan permintaan untuk penjualan 66 pesawat tempur F-16V Block 70/72 dari AS dengan perkiraan nilainya 13 miliar dolar AS.
Berdasarkan pembicaraan, satu F-16V Block 70/72 dihargai sekitar 70-90 juta dolar.
Dalam beberapa pekan terakhir, Taiwan diberitakan meningkatkan permintaan atas alat pertahanan dari AS. (Beny Adrian)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)