Sebuah helikopter militer milik Kamerun dilaporkan jatuh pada Senin (13/5). Helikopter serang Harbin Z-9WE yang mengalami kecelakaan ini dioperasikan Skadron Udara ke-51.
Helikopter naas itu terbang dari Pangkalan Udara 501 di Bamenda untuk mengangkut tiga pejabat pemerintah dan seorang perwira polisi.
 |
| Harbin Z-9 Kamerun |
Heli Z-9 ini mengalami kecelakaan saat bersiap mendarat dalam cuaca buruk di dekat Desa Oku. Kecelakaan menewaskan seorang anggota polisi. Saat kejadian, heli mengangkut tujuh orang di dalamnya.
Penumpang yang selamat dievakuasi menggunakan helikopter Bell-412EP milik Rapid Intervention Battalions (BIR) Airmobile Rapid Intervention Group (GIRAM).
Seorang petugas BIR mengatakan, dibutuhkan sekitar dua jam untuk menemukan Z-9. Setelah menemukan, tim penolong meminta evakuasi medis (medevac) menggunakan helikopter yang bersiap di pangkalan GIRAM di Man O 'War Bay di Wilayah Barat Daya.
Kamerun membeli empat helikopter dari China pada 2014. Satu di antaranya telah jatuh pada 24 April 2015 di dekat Bandara Douawa. Saat itu heli dalam perjalanan kembali ke pangkalan usai menjalani latihan rutin.
Kamerun saat ini terlibat konflik bersenjata yang menewaskan hampir 2.000 orang. Desa tempat helikopter jatuh adalah salah satu wilayah rawan, tempat pejuang separatis menuntut pembentukan negara baru yang mereka sebut Ambazonia.
Harbin Z-9 Haitun (Dolphin) adalah helikopter serba guna yang dikembangkan China dari varian berlisensi Eurocopter AS365 Dauphin milik Perancis. Helikopter ini diproduksi oleh Harbin Aircraft Manufacturing Corporation. (Beny Adrian)
Sumber : http://angkasa.news/
