Helikopter Ansat Kantongi Sertifikat Tipe dari Otoritas Penerbangan China - Radar Militer

20 Februari 2020

Helikopter Ansat Kantongi Sertifikat Tipe dari Otoritas Penerbangan China

Helikopter ringan serbaguna Ansat buatan Russian Helicopters telah disetujui oleh otoritas China. Sehingga akan memulai pengiriman 20 unit helikopter ke negara tersebut berdasarkan kontrak yang ditandatangani dua tahun lalu.
Helikopter Ansat
Helikopter Ansat  
"Russian Helicopters telah menyelesaikan validasi sertifikat tipe untuk helikopter ringan serbaguna Ansat di Republik Rakyat Tiongkok," kata Rostec dalam sebuah pernyataan, Rabu. Validasi sertifikat tipe oleh otoritas penerbangan China memungkinkan perusahaan untuk memulai penjualan helikopter Ansat ke China berdasarkan kontrak yang telah disepakati sebelumnya.
Pada Airshow China 2018, Russian Helicopters menandatangani kontrak untuk memasok 20 helikopter Ansat ke BNPB China.
"Pasar China jauh lebih besar daripada pasar Rusia, bahkan dengan mempertimbangkan EAEU. Dengan demikian, China adalah pasar potensial yang penting bagi kami dan kami dapat menjual beberapa ratus helikopter. Namun, pertama-tama kami harus memastikan layanan purna jual, dan kami sedang melakukan itu sekarang. Pembangunan akan memberi kami lebih banyak peluang dan kesempatan dalam hal pasokan peralatan, karena harga helikopter ini sangat kompetitif, "kata Menteri Perindustrian dan Perdagangan Federasi Rusia Denis Manturov.
"Validasi sertifikat Ansat di Tiongkok merupakan hasil kerjasama para ahli dari Rostec, Russian Helicopters, Kazan Helicopters serta otoritas penerbangan Rusia dan China. Kami siap memulai pasokan tahun ini," kata Andrey Boginsky, Direktur Jenderal Russian Helicopters.
Pada Januari 2019, Rosaviatsiya (Badan Transportasi Udara Federal) telah mensertifikasi untuk peningkatkan ketinggian take-off dan pendaratan helikopter menjadi 3.500 meter dari sebelumnya 1.000 meter.
Helikopter ringan serbaguna Ansat dirancang oleh kantor desain Kazan Helicopters. Helikopter ini memiliki dua mesin, dapat digunakan untuk transportasi penumpang dan VIP, pengiriman kargo, pemantauan lingkungan, dan sebagai helikopter medis. Helikopter dapat dioperasikan dalam kisaran suhu antara -45 dan +50 derajat Celcius.(paijojr)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb