radarmiliter.com - Perusahaan Navantia Spanyol berpartisipasi dalam proyek P75 (I) dengan menawarkan desain S80 plus-nya.
Baseline kapal selam tersebut sangat dekat dengan persyaratan kebutuhan Angkatan Laut India, dan diklaim oleh pihak perusahaan sebagai mungkin yang paling dekat di antara semua pesaing terpilih, dan mampu memenuhi ambisi India dengan risiko minimum. Untuk alasan ini, upaya teknis pada tahap ini hanya minimal dan Navantia berfokus pada aspek-aspek lain seperti persiapan pembuatan peralatan dan bahan utama didalam negeri India, dan peluang Transfer Teknologi (TOT).
Kapal Selam Spanyol |
Lebih dari 100 perusahaan di India sudah melakukan kontak dengan Navantia untuk melakukan pembuatan peralatan dan bahan didalam negeri India, dan sekitar 200 diharapkan untuk berpartisipasi. Pemasok utama peralatan S80 Plus juga harus berpartisipasi untuk mengeksplorasi peluang pembuatan didalam negeri India untuk komponen, atau fabrikasi di India. Semua perusahaan pemasok India sangat dibuka kesempatannya.
Pemerintah India pada Januari 2020 telah memilih dua galangan kapal India dan lima perusahaan pertahanan asing untuk proyek P-75I yang berencana membangun secara lokal enam kapal selam konvensional. Dua galangan kapal lokal yang terpilih adalah grup L&T milik swasta dan MDL yang merupakan BUMN India. Kelima perusahaan pertahanan asing adalah Daewoo Shipbuilding and Marine Engineering DSME (Korea Selatan), Navantia (Spanyol), Naval Group (Prancis), Rubin Design Bureau (Rusia) dan ThyssenKrupp Marine Systems TKMS (Jerman).
Kelas S-80 Plus adalah kelas kapal selam yang sama dengan yang digunakan AL Spanyol, yang terdiri dari empat kapal selam yang diproduksi oleh perusahaan Spanyol Navantia di galangan kapal Cartagena. Secara umum kapal selam tersebut sepadan dengan kapal selam kontemporer lainnya, dengan memiliki air-independent propulsion.
Kapal selam kelas S-80 Plus dirancang untuk berkinerja tinggi dalam misi skenario yang berbahaya. Mobilitas operasionalnya akan memungkinkan kapal selam untuk beroperasi di daerah yang jauh, menyelam dengan kecepatan cukup tinggi. Sistem air-independent propulsion (AIP)-nya, dari desain teknologi yang baru, akan memastikan kemampuan kapal selam untuk tetap menyelam untuk jangka waktu yang sangat lama tanpa terdeteksi.
Dalam hal spesifikasi, kapal selam kelas S-80 Plus memiliki displacement dengan muatan penuh 3.200 ton, total panjang 81,05 m, lebar 11,68 m dan draft 6,20 m. Dengan kecepatan jelajah 12 knot dipermukaan dan 19 knot ketika menyelam, kapal selam kelas S-80 Plus menawarkan jangkauan sejauh 8.000 mil laut. Kapal selam dapat menampung 32 personel (ditambah 8 pasukan).
Kapal selam kelas S-80 Plus dilengkapi dengan tabung torpedo 6 × 533 mm dipersenjatai dengan torpedo DM2A4 dan rudal Harpoon.(Angga Saja-TSM)
Sumber : navyrecognition.com