radarmiliter.com - Menurut informasi yang diterbitkan oleh media Yunani Greek City Times pada 23 Maret 2021, Prancis telah menawarkan untuk memberikan dua kapal perang, yaitu fregat pertahanan udara kelas Cassard "Jean Bart" (D615) dan kapal fregat anti-kapal selam kelas Georges Leygues "Latouche-Tréville" (D646), kepada Angkatan Laut Yunani secara cuma-cuma.
Angkatan Laut Prancis akan menyerahkan kedua kapal ini jika Athena memilih Prancis melalui tender untuk membangun fregat baru untuk Angkatan Laut Yunani. Memang, Menteri Pertahanan Yunani Nikos Panagiotopoulos juga memasukkan dalam tendernya persyaratan dua kapal bekas yang “siap pakai” dan “dalam kondisi baik” untuk penggunaan sementara.
Ini akan menjadi “solusi sementara” sambil menunggu peresmian fregat baru yang akan memakan waktu tujuh atau delapan tahun untuk pembangunannya.
Pihak Angkatan Laut Yunani yang pergi memeriksa kedua fregat tersebut mendapati kondisi kedua kapal tersebut cukup baik.
Kelas Cassard (Type F70 AA) adalah kelas kapal destroyer pertahanan udara Angkatan Laut Prancis. Perlu diketahui bahwa Angkatan Laut Prancis tidak menggunakan istilah "destroyer" untuk kapalnya. Jadi, beberapa kapal besar, yang disebut sebagai "frégates" dalam bahasa Prancis, sebenarnya diregister sebagai kapal destroyer. Kelas tersebut adalah varian pertahanan udara dari kapal kelas Georges Leygues. Kedua kelas kapal memiliki persenjataan dan sistem propulsi yang berbeda yang dipasang pada hull yang identik. Peran utama kapal kelas Cassard adalah menyediakan perlindungan udara untuk armada, grup penerbangan angkatan laut, konvoi & perlindungan titik pesisir pantai. Peran sekunder mereka adalah untuk mengelola koordinasi aset udara & kontrol pesawat. Kapal juga dapat digunakan untuk misi penelitian, misi identifikasi atau misi kehadiran. Kedua kapal ditugaskan ke Force d'Action Navale.
Kelas Cassard ditenagai oleh empat mesin diesel SEMT Pielstick 18 PA6V 280 BTC yang menghasilkan daya 43.200 hp (32.200 kW) berkelanjutan yang menggerakkan dua shaft. Propulsi ini memberi kapal kecepatan maksimum 29,5 knot (54,6 km/jam) dan jangkauan 8.000 mil laut (15.000 km) pada kecepatan 17 knot (31 km/jam). Mesin diesel SEMT Pielstick mampu melakukan double super-charging. Mesin ditempatkan di atas dudukan fleksibel yang akan mengurangi jejak suara kapal tersebut. Kelas Cassard dipersenjatai dengan 1 peluncur rudal Mk13 dengan 40 rudal Standard SM-1MR, 8 rudal anti kapal MM40 Exocet, dua peluncur torpedo, meriam utama Creusot- Loire Compact 100 mm/55 Mod 68, dua kanon 20 mm F2, 4 senapan mesin 12,7 mm dan dua CIWS Sadral Mistral.
Kapal kelas Georges Leygues ditenagai propulsi dengan konfigurasi CODOG, dengan 2 mesin diesel Pielstick PA 6 V280 STD diesel dan 2 mesin turbin gas Rolls Royce Olympus TM3B, yang mampu membawa kapal hingga kecepatan maksimum 30 knot. Kapal kelas Georges Leygues dipersebjatai dengan satu peluncur rudal Crotale EDIR dengan 8 rudal, 8 rudal anti-kapal MM40 Exocet, dua Simbad Mistral, satu meriam utama CADAM 100 mm, 2 kanon 20 mm, 4 senapan mesin 12,7 mm. dua peluncur torpedo.(Angga Saja-TSM)
Sumber : navyrecognition.com