Jet Tempur Rafale |
Mesir menerima tiga tambahan jet tempur Rafale dari Perancis pada hari Kamis (28/01), yang merupakan batch kedua dari kesepakatan yang ditandatangani pada bulan Februari 2015, kata seorang juru bicara militer Mesir. "Kesepakatan itu mencakup penyerahan kepada Mesir 24 pesawat tempur Rafale dan sebuah kapal multi-misi FREMM," kata Brigadir Jenderal Mohamed Samir dalam sebuah pernyataan.
Pada bulan Juni 2015, Mesir menerima kapal FREMM dari Perancis, dan kemudian pada bulan Juli Mesir mendapatkan tiga jet tempur Rafale sebagai pengiriman batch pertama dari kesepakatan tersebut, yang dipandang oleh para ahli militer sebagai perkembangan yang nyata dalam kemampuan angkatan bersenjata Mesir.
"Jet tempur baru itu merupakan tambahan besar untuk armada angkatan udara Mesir," kata juru bicara militer.
Mesir berupaya untuk mengembangkan kemampuan militernya di tengah gejolak yang sedang berlangsung di Timur Tengah dan konflik yang berkembang di sesama negara-negara Arab termasuk Suriah, Irak, Libya, Yaman dan Sudan Selatan.
Kesepakatan yang ditandatangani antara Mesir dan Perancis pada pertengahan Februari bernilai sekitar 5,6 miliar dolar AS.
Kemudian pada bulan Oktober, kedua negara menandatangani kontrak lain untuk pembelian dua kapal perang Mistral Perancis, yang penjualannya ke Rusia dibatalkan oleh Perancis karena krisis Ukraina.
Sumber : http://airrecognition.com/