 |
| Rudal Anti Tank FGM-148 Javelin |
Anggota Angkatan Darat Estonia kini sedang giat berlatih menembakan rudal anti tank panggul Javelin buatan AS. Estonia membeli 80 peluncur Javelin bersama suku cadang, perbaikan, peralatan pendukung, pelatihan personil, dan peralatan pelatihan, yang mulai berdatangan pada awal tahun 2016.
Pesanan Estonia senilai 40 juta euro (44,6 juta dolar Amerika) atau 616 miliar rupiah ini akan berdatangan mulai 2016 hingga 2018. Javelin merupakan rudal anti tank tembak dan lupakan (fire and forget) karena sistem akan mengunci target sebelum penembakan dan rudal akan dipandu secara otomatis.
Rudal anti tank ini mulai diproduksi, pada 1994, dan memperkuat Angkatan Darat Amerika Serikat, pada 1996. Saat ini, sudah 25.000 lebih Javelin diproduksi dan dipakai oleh sekitar 20 negara, termasuk Indonesia (TNI AD).
Rudal Javelin berbobot 11,8 kilogram sementara unit peluncur hanya 6,4 kilogram. Rudal ini mampu mencapai target sejauh 4,7 km dengan jangkauan efektif 2,5 km dan mampu menghancurkan target bergerak. Pelatihan ini meliputi cara mengoperasikan sistem, melakukan perawatan, dan memperbaiki masalah pada sistem.
Sumber : TSM
