Satu Peleton Marinir TNI AL Diundang Latihan Tempur di Hawaii - Radar Militer

25 Juni 2016

Satu Peleton Marinir TNI AL Diundang Latihan Tempur di Hawaii

Marinir TNI AL
Marinir TNI AL
Korps Marinir TNI AL kembali menerima pengakuan sebagai salah satu pasukan elite dengan kemampuan yang diperhitungkan di mata dunia Internasional. Hal ini dibuktikan dengan diterimanya kembali undangan dari pemerintah Amerika Serikat untuk mengikuti Latihan Bersama Rim Of Pacific (Latma RIMPAC) 2016 yang merupakan sebuah Latihan Multilateral beraspek maritim terbesar di dunia yang diikuti oleh 27 negara yang berada di wilayah Sirkum Pasifik dan beberapa negara undangan. Keikutsertaan Korps Marinir dalam Latma RIMPAC tahun ini merupakan yang ke-5 sejak tahun 2008 sekaligus wujud konsistensi partisipasi Indonesia dalam latihan yang menitikberatkan pada kerjasama keamanan maritim khususnya di wilayah Asia Pasifik tersebut.
Menyambut perhelatan latihan berkelas dunia ini Korps Marinir telah menyiapkan sebuah satuan tugas beranggotakan para prajurit terbaik yang telah terseleksi dari berbagai satuan Marinir di seluruh Indonesia. Selanjutnya satu unsur tugas prajurit marinir yang terdiri dari 1 peleton Marinir dan 10 Perwira Staf melaksanakan latihan pendahuluan selama satu minggu dari tanggal 17 hingga 24 Juni 2016 menjelang keberangkatan mereka ke Hawaii.
Latihan pendahuluan ini dilaksanakan di Kesatrian Marinir Hartono Cilandak, Ksatrian Arthur Solang Denjaka, Marunda dan Pondok Cabe. Selain melaksanakan kegiatan latihan dan drill para prajurit yang tergabung dalam Satgas RIMPAC 2016 juga memperoleh arahan dari Asrena Danpasmar-2 dan Paban 3 Sopsal sebagai pembekalan sebelum keberangkatan menuju daerah latihan.
Latihan pendahuluan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk membekali dan meningkatkan pengetahuan serta kemampuan prajurit Korps Marinir TNI AL yang ikut serta dalam Latihan Multilateral RIMPAC 2016. Latihan pendahuluan ini dipimpin oleh Danbrigif-2 mar selaku penanggung jawab latihan dan Danyonif-4 mar selaku pimpinan latihan. Latihan pendahuluan yang sekaligus digunakan sebagai ajang pengenalan serta pemantapan materi yang akan dilaksanakan dalam Latma RIMPAC di hawaii meliputi Latihan Shallow Water Egress Training (Darurat Heli di Air), Renang dan Pengetahuan Alat Selam, Menembak Statis Perorangan, Drill menggunakan Heli, Operasi Mobil Udara (Mobud), Mountenaring (Rappelling Dan Fastrope), Drill Naik Turun LVT-7 serta Peran Peninggalan, Drill Serbuan Setelah Mendarat dan Infanteri Mekanis, IMMP, Kompas dan GPS dan Latihan Prosedur Permintaan Bantuan Tembakan.
Di samping itu satu peleton Marinir ini juga dibekali dengan latihan pertempuran jarak dekat - Close Quarter Battle (CQB), Latihan Military Operation On Urban Terrain (MOUT) / Operasi Daerah Bangunan Berpenduduk, Drill Patroli dan Serangan Tingkat Peleton serta Manuver Regu dan Peleton, Operasi Evakuasi Warga Sipil Non Combatant Evacuation Operation (NEO), Pendaratan Amfibi, Raid Amfibi, Latihan Prosedur Komunikasi Taktis Antar Perorangan, Regu dan Peleton, dan Pemberian PO dalam Bahasa Inggris.
Kegiatan Latihan Pendahuluan diakhiri dengan dilaksanakannya Apel Gelar Kesiapan personel Satgas RIMPAC 2016 pada hari Jumat. Dengan mengusung Esprit De Corps dan Spirit Of The Winner para prajurit petarung Korps Marinir siap untuk mengibarkan kejayaan Bangsa Indonesia di kancah Internasional dengan penuh kebanggaan dan kerendahan hati sesuai dengan jatidiri sebagai prajurit yang profesional, berkarakter dan dicintai rakyat.
Sumber : http://rubik.okezone.com/view/34595/satu-peleton-marinir-tni-al-diundang-latihan-tempur-di-hawaii

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb