Angkatan Laut Malaysia Pilih Radar Denmark untuk Frigat Lekiu - Radar Militer

21 Oktober 2016

Angkatan Laut Malaysia Pilih Radar Denmark untuk Frigat Lekiu

Angkatan Laut Malaysia
Angkatan Laut Malaysia 

Angkatan Laut Kerajaan Malaysia telah memilih radar Terma Scanter 6000 sebagai radar navigasi dan kendali helikopter untuk program mid-life modernization dan service life extension dua frigat kelas Lekiu negara tersebut.
Ini adalah kontrak kedua pemasokan radar bagi perusahaan Denmark itu yang ditandatangani pada acara Euronaval di Paris dimana kontrak yang pertama ditujukan untuk Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Indonesia.
Dua frigat kelas Lekiu berbobot 2.270 ton diresmikan pada tahun 1999 dan sekarang menjalani program mid-life modernization dan service life extension. Radar akan diintegrasikan dengan sistem display Northrop Grumman Sperry Marine Vision Master automatic radar plotting aid (ARPA).
Menurut Jesper Tolstrup, direktur aplikasi radar Terma, radar Scanter 6000 mempunyai resolusi yang tinggi yang akan memungkinkan frigat untuk mendeteksi dan melacak sasaran berukuran kecil - dari cakrawala hingga ke kapal itu sendiri - di permukaan dan ruang udara ketinggian rendah, dan dalam segala kondisi cuaca.
"Selain untuk pengawasan dan navigasi, radar tersebut juga memiliki kemampuan yang tinggi untuk mengendalikan helikopter. Hal ini sangat penting bagi pesawat yang tidak memiliki radar sendiri, yang memungkinkan untuk melakukan approach dan pendaratan di kapal atau di lokasi terpencil, dan melakukannya dengan aman dalam kegelapan, visibilitas yang rendah, atau kondisi laut yang buruk," kata Tolstrup.
"Scanter 6000 juga akan memberikan data masukan ke sistem tempur BAE System Nautis pada kapal frigat itu," kata Tolstrup.
AL Malaysia juga telah memilih Scanter 6000 untuk dua multi-purpose common support ship (MPCSS) terbarunya. "Instalasinya mirip pada kapal frigat dengan display ARPA dan radar," kata Tolstrup.
Scanter 6000 adalah solid state radar koheren X-band 2D yang dirancang sebagai solusi radar segala cuaca yang terjangkau yang mengisi kesenjangan antara radar navigasi laut standar dan sistem radar pengawasan militer yang mahal.
Sumber : http://navaltoday.com/

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb