Korea Utara Kembali Ujicoba Nuklir Hari Ini? Amerika Was-was - Radar Militer

10 Oktober 2016

Korea Utara Kembali Ujicoba Nuklir Hari Ini? Amerika Was-was

Korea Utara Kembali Ujicoba Nuklir
Korea Utara Kembali Ujicoba Nuklir
Kekhawatiran Amerika Serikat (AS) atas penggunaan nuklir dalam uji coba oleh Korea Utara kembali membuncah seiring peringatan pendirian Partai Pekerja yang berkuasa di negara itu pada Senin (10/10/2016).
Kecemasan merujuk pada pernyataan Kementerian Luar Negeri Korea Utara pada Kamis (6/10/2016) yang menyebut AS akan menghadapi realitas yang mengerikan dalam waktu dekat.
Juru bicara Departemen Luar Negeri AS, John Kirby langsung bereaksi sehari setelah pernyataan itu.
Ia menyatakan, Washington menganggap kata-kata itu sebagai hal yang serius karena Korea Utara sebelumnya menunjukkan keinginan untuk mengambil langkah provokasi.
Kirby menyatakan itulah kenapa AS akan terus bekerja sama dengan masyarakat internasional mengenai kemungkinan dikeluarkannya sanksi PBB yang lebih keras.
Apalagi gambar citra satelit menunjukkan peningkatan aktivitas di situs uji coba nuklir Korea Utara.
Diduga, negara komunis itu tengah mempersiapkan uji coba nuklir terbaru atau tengah mengumpulkan data hasil uji coba terakhir.
Kelompok monitoring aktivitas Korut, North38 mengatakan, sejumlah kegiatan terlihat di tiga kompleks terowongan lokasi uji coba nuklir Punggye-ri yang melibatkan kendaraan besar dan personel.
"Salah satu alasan yang mungkin untuk kegiatan ini adalah mengumpulkan data uji coba 9 September meskipun tujuan lain tidak dapat dikesampingkan, seperti menyegel portal atau persiapan lain yang berhubungan dengan uji coba," kata kelompok monitoring itu mengacu pada uji coba terakhir, Jumat (7/10/2016).
North38 adalah kelompok monitoring Korut yang dijalankan oleh Johns Hopkins University School of Advanced International Studies.
Mereka meyakini, Korut siap mengujicoba nuklir ataupun rudal balistik setiap saat, termasuk momentum ulang tahun berdirinya Partai Pekerja Korut pada 10 Oktober.
Terkait hal ini, juru bicara Kementerian Unifikasi Korea Selatan (Korsel) Jeong Joon-hee dalam penjelasannya menyatakan tidak ada indikasi rencana uji coba nuklir untuk bertepatan dengan ulang tahun 10 Oktober.
Sedangkan kantor berita Korsel, Yonhap, mengutip seorang pejabat pemerintah mengatakan kegiatan di stasiun peluncuran roket Kourut dekat pantai barat bisa jadi persiapan untuk peluncuran rudal jarak jauh.
Korea Utara tercetat sudah lima kali mengujicoba kekuatan nuklir mereka. 10 tahun silam, 9 Oktober 2006, menjadi kali pertama uji coba di Punggye-ri, timur laut negara itu.
Setelahnya, Korea Utara kembali melakukan uji coba di bulan Mei 2009, Februari 2013 dan Januari tahun ini.
Uji coba nuklir terbaru dilakukan pada 9 September lalu. Namun, Korea Utara mengklaim itu merupakan uji coba hulu ledak nuklir negara itu yang pertama.
Para ahli mengungkapkan, Pyognyang tampaknya terus mengasah teknologi nuklirnya pada tiap uji coba yang dilakukan.
Uji coba nuklir yang pertama dikatakan memiliki daya ledak setara dengan kurang dari satu kiloton TNT. Sementara uji coba yang ke-5 diperkirakan setara dengan 10 hingga 12 kiloton.
Pada kesempatan itu pula, Pemerintah Amerika Serikat (AS) memperingatkan Korea Utara atas adanya kemungkinan provokasi baru oleh Pyongyang. (NHK/AP/REUTERS)
Sumber : http://www.tribunnews.com/internasional/2016/10/10/korea-utara-kembali-ujicoba-nuklir-hari-ini-amerika-was-was?page=3

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)