Korvet Terbaru Rusia Steregushchy-class Uji Layar di Pasifik - Radar Militer

01 Februari 2017

Korvet Terbaru Rusia Steregushchy-class Uji Layar di Pasifik

Steregushchy-class
Steregushchy-class

Armada Pasifik Rusia telah memulai uji pelayaran kapal korvet kelas Steregushchiy, Sovershenny di perairan pasifik, Senin (30/1). Dilengkapi dengan teknologi misil terbaru dan radar canggih serta sistem peperangan elektrik, kapal perang ini diharapkan mampu meningkatkan kemampuan pertahanan armada pasifik.
Diletakkan di Galangan Kapal Amur pada 2006 dan diluncurkan pada 2015, Sovershenny akan menjadi kapal kelas Steregushchiy kelima yang digunakan Angkatan Laut Rusia, serta yang pertama di armada pasifik. Dengan berat 2.200 metrik ton, ia diklasifikasikan oleh NATO sebagai kapal pengawal.
Rusia akan mengecek Sovershenny mulai dari pembangkit listrik, sistem kemudi, peralatan tambahan, alat komunikasi, sistem navigasi dan deteksi, serta mekanisme pelayaran. Selain itu, menurut Juru Bicara Armada Pasifik Rusia Vladimir Matveyev, “ujicoba pelayaran kecepatan tinggi, pergerakan, serta vibrasi juga akan dilakukan”.
Selain pelayar biasa, kru uji coba kapal termasuk spesialis dari berbagai departemen di Galangan Kapal Amur serta beragam kontraktor yang ditugasi membantu dan memantau uji coba.
“Uji pelayaran adalah langkah penting dalam melengkapi proses konstruksi kapal apapun,” ujar Matveyev.
Dengan panjang 104.5 meter berbahan bakar diesel dengan total kru 90-100 orang, Sovershenny diklasifikasikan angkatan laut sebagai kapal multifungsi untuk pertahanan di pesisir. Ia dipersenjatai dengan sistem misil kendali yang mutakhir, yang dirancang untuk menangkal serangan baik dari laut maupun yang bersifat amfibi.
Sovershenny dapat menyimpan Meriam Arsenal A-190 100 mm, sistem misil antikapal 3M24 Uran, sistem antipesawat, serta peluncur anti torpedo berbentuk rudal dua tabung 533 mm. Untuk pertahanan jarak dekat, Sovershenny dilengkapi senapan mesin kaliber besar dan peluncur granat sistem senjata AK630M. Ia juga memiliki empat peluncur umpan PK-10, serta memiliki sistem komputer yang dapat melacak berbagai target secara bersamaan.
Dengan jarak 4.000 nautical mile dan kecepatan maksimum 26 knot, Sovershenny dan kapal sejenis mampu bertahan di perairan selama 15 hari sebelum pengisian bahan bakar.
Sumber : https://sputniknews.com/military/201701301050150193-russian-corvette-sovershennyy-sea-trials/

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb