![]() |
AU China Gelar Latihan Militer |
Angkatan Udara (AU) China mengatakan bahwa pesawat tempur dan pembomnya melakukan latihan jarak jauh di laut. Latihan itu termasuk terbang di dekat Jepang dan Taiwan dalam latihan yang disebut sebagai uji kemampuan untuk beroperasi selama di laut.
Dalam sebuah pernyataan di microblog resminya, AU China mengatakan bahwa pesawatnya telah terbang melalui Selat Miyako - yang terletak di antara dua pulau selatan Jepang - dan Terusan Bashi yang memisahkan Taiwan dan Filipina.
"Angkatan udara China selama seminggu terakhir melakukan banyak latihan di luar laut, dengan pembom H-6K dan banyak jenis pesawat terbang lainnya melalui Terusan Bashi dan Selat Miyako, yang menguji kemampuan tempur sesungguhnya di atas laut," bunyi pernyataan itu seperti dikutip dari Asian Correspondent, Minggu (16/7/2017).
AU China menegaskan jika latihan tersebut merupakan bagian dari latihan rutin yang direncanakan tahun ini, sesuai dengan hukum dan praktik internasional. Latihan tersebut tidak ditujukan ke negara tertentu.
"Latihan semacam itu akan berlanjut," tambahnya.
Kementerian Pertahanan China mengatakan kepada Jepang pada hari Jumat untuk "terbiasa" setelah menerbangkan enam pesawat tempur di atas Selat Miyako.
Cina telah semakin menegaskan dirinya dalam sengketa teritorial di Laut Cina Selatan dan Timur. Beijing juga khawatir dengan Taiwan, yang diklaim oleh China sebagai miliknya sendiri namun dijalankan oleh pemerintah yang berniat untuk mandiri.
Beijing tidak pernah mengesampingkan penggunaan kekuatan untuk membawa Taiwan di bawah kendalinya. Beijing juga telah memperingatkan bahwa setiap langkah menuju kemerdekaan formal dapat memicu sebuah respon bersenjata.
China berada di tengah program modernisasi militer yang ambisius, termasuk membangun kapal induk dan mengembangkan pesawat siluman, untuk memberikan kemampuan memproyeksikan kekuatan jauh dari pantainya.
Sumber : https://international.sindonews.com/read/1221083/40/au-china-gelar-latihan-militer-di-dekat-jepang-dan-taiwan-1500189952
Dalam sebuah pernyataan di microblog resminya, AU China mengatakan bahwa pesawatnya telah terbang melalui Selat Miyako - yang terletak di antara dua pulau selatan Jepang - dan Terusan Bashi yang memisahkan Taiwan dan Filipina.
"Angkatan udara China selama seminggu terakhir melakukan banyak latihan di luar laut, dengan pembom H-6K dan banyak jenis pesawat terbang lainnya melalui Terusan Bashi dan Selat Miyako, yang menguji kemampuan tempur sesungguhnya di atas laut," bunyi pernyataan itu seperti dikutip dari Asian Correspondent, Minggu (16/7/2017).
AU China menegaskan jika latihan tersebut merupakan bagian dari latihan rutin yang direncanakan tahun ini, sesuai dengan hukum dan praktik internasional. Latihan tersebut tidak ditujukan ke negara tertentu.
"Latihan semacam itu akan berlanjut," tambahnya.
Kementerian Pertahanan China mengatakan kepada Jepang pada hari Jumat untuk "terbiasa" setelah menerbangkan enam pesawat tempur di atas Selat Miyako.
Cina telah semakin menegaskan dirinya dalam sengketa teritorial di Laut Cina Selatan dan Timur. Beijing juga khawatir dengan Taiwan, yang diklaim oleh China sebagai miliknya sendiri namun dijalankan oleh pemerintah yang berniat untuk mandiri.
Beijing tidak pernah mengesampingkan penggunaan kekuatan untuk membawa Taiwan di bawah kendalinya. Beijing juga telah memperingatkan bahwa setiap langkah menuju kemerdekaan formal dapat memicu sebuah respon bersenjata.
China berada di tengah program modernisasi militer yang ambisius, termasuk membangun kapal induk dan mengembangkan pesawat siluman, untuk memberikan kemampuan memproyeksikan kekuatan jauh dari pantainya.
Sumber : https://international.sindonews.com/read/1221083/40/au-china-gelar-latihan-militer-di-dekat-jepang-dan-taiwan-1500189952