AD Thailand Terima Tambahan Lima Tank Oplot |
Perusahaan UkrOboronProm Ukraina mengirimkan ke Thailand batch terdiri dari lima tank tempur utama (MBT) Oplot pada tanggal 10 Desember, sebagaimana yang dilaporkan oleh media lokal.
Ukraina mendapatkan kontrak untuk memasok satu batalion tank terdiri dari 49 MBT Oplot senilai 7,2 miliar Baht pada 2011 namun proses produksi dan pengirimannya terlambat karena masalah keamanan di Ukraina.
Menurut laporan di jaringan sosial Thailand, batch tank Oplot baru-baru ini tiba dari Ukraina melalui laut ke Pangkalan Angkatan Laut Thailand Sattahip.
MBT Oplot dikembangkan oleh Kharkiv Morozov Machine Building Design Bureau (KMDB) untuk Angkatan Bersenjata Ukraina. Angkatan Darat Thailand memesan varian khusus tank Ukraina tersebut dengan beberapa modifikasi kecil untuk memenuhi persyaratan lokal dan disebut sebagai Oplot-T (Thailand).
Tank tempur utama Oplot dipersenjatai dengan meriam smoothbore 125 mm yang distabilkan, dilengkapi autoloader tipe carousel. Sistem proteksi MBT Oplot mengintegrasikan armor pasif dan explosive reactive armour. MBT ini dilengkapi dengan built-in Explosive Reactive Armor (ERA) Duplet (Nozh-2) generasi baru, yang melindungi dari hulu ledak tandem. Tangki Oplot dapat menahan ledakan sampai 10kg trinitrotoluene (TNT) di bawah rantai (track) tank dan sampai 4kg TNT di bawah kompartemen pengemudi.
Selain itu, Thailand juga memesan tank VT4 dari NORINCO pada tahun 2016 menyusul kontrak yang tertunda dan terganggu dengan Ukraina untuk MBT Oplot. Thailand memesan 28 tank dari Tiongkok pada tahun lalu. VT4 akan menjadi bagian dari armada MBT yang akan menggantikan tank buatan AS yang sudah menua yang masih beroperasi pada AD Thailand. (Angga Saja - TSM)
Sumber : defence-blog.com