9M113 Kornet |
Rusia tengah mengembangkan generasi baru sistem rudal anti-tank yang disebut sebagai the next-generation anti-tank missile system. Diprediksi, rudal ini nantinya akan menjadi pengganti sistem rudal 9M113 Kornet (NATO: AT-14 Spriggan) yang diproduksi lebih 35.000 unit sejak 1994.
Menurut keterangan Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu kepada Zvezda TV, rudal ini tengah dikembangkan oleh NPO Hight Precision System (Vysokototchnye Kompleksy) sebagai senjata penghancur tank dan berbagai kendaraan lapis baja.
Sebelumnya, saat berlangsung forum dan pameran teknikal militer ARMY 2018 di Kubinka, Rusia NPO High Precision System membenarkan bahwa pihaknya tengah mengembangkan rudal anti-tank baru. Namun, mereka belum bersedia memberikan keterangan lebih lanjut.
Sejumlah pengamat menduga, sistem rudal baru yang dikembangkan NPO High Precision System ini akan menyerupai rudal FGM-148 Javelin yang dikembangkan Amerika Serikat dengan kapabilitas fire and forget.
Hal tersebut merujuk pada pernyataan Kepala Pasukan Rudal dan Artileri Angkatan Bersenjata Rusia Letjen Mikhail Matveyevsky pada 2016 silam. Ia menyebut bahwa Rusia tengah mengembangkan rudal antitank berkapabilitas fire and forget.
Rudal baru, kata Matveyevsky, diharapkan memiliki performa tempur lebih baik, imunitas suara, kontrol otomatis, dan hulu ledak yang lebih dahsyat. (Roni Sontani)
Sumber : angkasareview.com