AH-64E Apache Guardian India |
Time (16/2/19) memberitakan bahwa Comptroller dan Auditor General (CAG) atau Badan Pemeriksaan Keuangan India menyatakan bahwa Angkatan Udara India dalam dua kesepakatan utama pengadaan alutsista telah melakukan kejanggalan.
AU India melakukan modifikasi dan pembuatan persyaratan yang merujuk ke spesifikasi helikopter AH-64E Apache Guardian dan helikopter angkut berat CH-47G Chinook yang ditawarkan oleh produsen Boeing AS.
CAG dalam sebuah laporan yang diajukan di Parlemen pada hari Rabu menunjukkan bahwa apa yang IAF lakukan bertentangan dengan apa yang telah ditetapkan dalam Prosedur Pengadaan Pertahanan (DPP).
CAG menjelaskan bahwa DPP mengatakan bahwa persyaratan pengguna, yang dalam kasus ini disebut Persyaratan Kualifikasi Staf Udara ’(ASQR), harus ‘berbasis luas’ dan tidak ‘merujuk untuk produk tertentu’.
Badan Pemeriksaan Keuangan India juga menyebut bahwa prosedur lain tidak diikuti juga. Laporan CAG, yang berisi hasil audit pada akuisisi modal IAF antara 2012 dan 2018, menyatakan bahwa untuk pengadaan Chinook harga patokan untuk akuisisi langsung direvisi untuk hampir cocok dengan harga Boeing.
CAG menunjukkan bahwa merevisi harga patokan setelah membuka tawaran harga adalah 'salah'. Ini juga mempertanyakan kemampuan Chinooks, yang akan menggantikan helikopter Mi-26 IAF yang saat ini sudah tinggal sedikit. (Aryo Nugroho)
Sumber : ucweb.com