Keberhasilan secara gemilang selama melaksanakan tugas misi perdamaian PBB di Republik Afrika Tengah, tidak hanya dengan diterimanya penghargaan dari komandan pasukan atau kontingen negara-negara, namun juga penghargaan militer dari Presiden Afrika Tengah yang diterima Satgas Kompi Zeni (Kizi) TNI Konga XXXVII E sebelum purna tugas dan kembali ke tanah air.
Hal itu dikatakan Komandan PMPP TNI Brigjen TNI Victor H. Simatupang saat menyambut Satgas Kizi Konga XXXVII E yang tergabung dalam United Nations MULTI-Dimensional Intergrated Stabilization Mission in Central in Africa (Minusca) Central Africa Republic (CAR), di di Lanud Halim Perdana Kusumah, Jakarta, pada hari Selasa (24/9/2019).
 |
| Satgas Kizi TNI Konga XXXVII E |
Selain Komandan PMMP TNI, kedatangan Satgas Kizi ini juga di hadiri oleh para pejabat PMMP TNI lainnya.
Selain mengucapkan terima kasih, dalam sambutannya, Komandan PMPP TNI juga menyampaikan rasa bangganya kepada Satgas atas keberhasilannya dalam menjalankan mandat PBB serta mengangkat kehormatan Bangsa Indonesia serta diterimanya berbagai penghargaan dari United Nations dan Pemerintah Republik Afrika Tengah.
“Kita patut bersyukur bahwa saat ini saya menerima kedatangan prajurit yang sama jumlahnya dengan ketika akan berangkat ke daerah misi penugasan setahun yang lalu. Terima kasih atas pelaksanaan tugasnya dan saya bangga kepada kalian”, ucapnya.
Selama menjalankan tugasnya, 200 orang anggota Satgas Kizi TNI Konga yang dipimpin Letkol Czi Setyawan meraih beberapa penghargaan prestasi dari MINUSCA, Komandan Kontingen negara Rwanda, Kamboja, Serbia dan Portugis, Komandan Pasukan ESN (Elementde Soutien National) Sangaris, serta Presiden Afrika Tengah dan Panglima bersenjata FACA (Forces Armées Centrafricanes).
“Yaitu Letter of Commendation dari Deputy Force Commander MINUSCA., Letter of Appreciation dari Komandan Kontingen negara Rwanda, Kamboja, Serbia dan Portugis, Letter of Commendation dari Komandan Pasukan ESN Sangaris,”ujar Setyawan.
“Terakhir kehormatan militer dari Presiden Afrika Tengah dan Panglima bersenjata FACA,” tambahnya.
Menurut Setyawan, berbagai penghargaan yang diterima tersebut, bukan hanya tentang prestasi atau kinerja Satgas yang dipimpinnya, namun juga sebagai wujud apresiasi dan penghargaan pasukan atau kontingen serta negara Afrika tengah terhadap rakyat dan bangsa Indonesia.
“Sejujurnya, kehormatan bagi kami adalah terlibat dalam upaya perdamaian di Afrika Tengah mewakili Indonesia, sehingga apresiasi dan berbagai penghargaan ini kami persembahkan bagi rakyat dan bangsa Indonesia,”pungkasnya.(Puspen TNI)
Sumber : https://tniad.mil.id/
