Kepala Dinas Operasi dan Latihan Angkatan Udara (Kadisopslatau), Marsekal Pertama TNI Kusworo, S.E., M.M., kemarin malam (31/10), menutup latihan Night Vision Goggles (NVG) di Skadron Udara 15 Lanud Iswahjudi. Penutupan latihan ditandai dengan penyematan badge NVG serta penyerahan sertifikat kepada penerbang pesawat T-50i Golden Eagle.
Pada kesempatan tersebut Kadisopslatau, Marsekal Pertama TNI Kusworo, S.E.,M.M., mengatakan bahwa latihan Night Vision Goggles (NVG), pesawat T-50i Skadron Udara 15, dimaksudkan untuk memberikan pengalaman serta meningkatkan kemampuan para penerbang TNI AU dalam penggunaan peralatan NVG di pesawat T-50i, pada misi penerbangan malam hari. “Segala pengalaman dan pengetahuan yang telah didapat selama pelaksanaan latihan dapat dijadikan bekal dalam melaksanakan tugas-tugas baik operasi maupun latihan dimasa mendatang,” ujar Marsma TNI Kusworo, S.E., M.M.
 |
| Latihan Night Vision Goggles (NVG) Pesawat T-50i |
Lebih lanjut Marsma TNI Kusworo, S.E., M.M., berpesan hendaknya kita jangan berpuas hati dengan hasil latihan yang sudah kita raih. “Tetapi kita harus terus berfikir dan selalu berinovasi untuk mengembangkan dan meningkatkan kemampuan baik berupa taktik perorangan maupun satuan pada misi-misi yang mengharuskan kita terbang pada konsisi gelap dimasa mendatang”, tegas Kadisoplatau.
Senada dengan Kadisopslatau, Komandan Lanud Iswahjudi Marsma TNI Widyargo Ikoputra, S.E., M.M., mengatakan dengan selesainya latihan yang berlangsung selama sembilan hari, dengan peralatan NVG kemampuan tempur pada malam hari semakin baik.” Hal tersebut karena adanya helmet berkemampuan Night Vision Goggles (NVG) yang dapat membantu penglihatan penerbang saat malam hari” terang Marsma TNI Iko.
Sementara itu Komandan Skadron Udara 15, Letkol Pnb Dharma Gultom, MMDS., mengatakan dengan adanya peralatan NVG memudahkan penerbang untuk bisa melihat benda-benda sekitar ataupun target yang berada dikegelapan. “Jadi dengan adanya NVG sangat membantu penerbang dalam melaksanakan misi pada malam hari, dimana target atau sasaran terlihat dengan jelas walaupun berada di posisi yang cukup jauh,” terangnya.
Latihan Night Vision Goggles (NVG), baru pertama kali dilatihkan bagi penerbang tempur di Lanud Iswahjudi, latihan berlangsung selama sembilan hari, dengan instruktur dari tim NVG Amerika. NVG merupakan piranti yang sangat penting bagi operasi militer saat ini, terutama dalam operasi malam hari. Night Vision Goggles (NVG) adalah seperangkat helmet yang mekanisme kerja perangkat NVG di atas yaitu night vision menangkap thermal imaging. Thermal imaging adalah obyek yang terlihat memancarkan sinar infra merah. Sinar infra merah tersebut, muncul pada setiap obyek yang memiliki energi, seperti panas tubuh. Sinar infra merah yang muncul membentuk obyek yang mudah dikenali.(Pen Lanud Iwj)
Sumber : https://tni-au.mil.id/
