radarmiliter.com - Administrasi Program Akuisisi Pertahanan Korea Selatan (DAPA) mengumumkan pada 31 Maret bahwa pihaknya telah mulai mencari penawaran dari produsen senjata lokal untuk mengembangkan senapan mesin ringan untuk menggantikan senapan serbu laras pendek S&T Motiv K1A 5.56 mm yang saat ini digunakan oleh Angkatan Bersenjata Republik Korea.
 |
| Senapan Mesin Ringan STC-16 |
Pengembangan senjata baru, yang diperkirakan menelan biaya setidaknya 3,8 miliar Won atau setara (USD3,1 juta), akan dilakukan dalam waktu 36 bulan setelah kontrak ditandatangani dengan perusahaan yang dipilih.
DAPA tidak memberikan rincian lebih lanjut tentang persyaratan untuk senapan mesin ringan baru, yang diharapkan akan diserahkan pertama kali kepada pasukan khusus negara itu, sebelum diluncurkan di unit militer lainnya.
Di antara perusahaan yang kemungkinan mengajukan penawaran adalah S&T Motiv, yang pada Pameran Seoul International Aerospace and Defense Industry Exhibition 2019 menyajikan senapan mesin ringan STC-16, dan Mesin Dasan, yang membuat CAR816.
K1A, yang digambarkan dalam literatur pemasaran sebagai sub-machine-gun, yang dipergunakan oleh militer Korea Selatan pada tahun 1982, dengan produksi sejauh ini sekitar 180.000 unit, termasuk untuk pasar ekspor. (Dae Young Kim)(Herru Sustiana-TSM)
Sumber : janes.com
