KAI akan Selesaikan Perakitan Prototipe KF-X pada Paruh Kedua Tahun Ini - Radar Militer

12 Juni 2020

KAI akan Selesaikan Perakitan Prototipe KF-X pada Paruh Kedua Tahun Ini

radarmiliter.com - Korea Aerospace Industries (KAI) pada hari Rabu (10/06) mengatakan akan menyelesaikan perakitan jet tempur next generation KF-X pada paruh kedua tahun ini.
Satu-satunya pabrikan pesawat terbang Korea Selatan itu saat ini sedang merakit bagian atas, bagian tengah dan bagian bawah pesawat tempur KF-X dan perakitan akhir (final assembly) selesai pada paruh kedua tahun ini.
Prototipe KF-X
Prototipe KF-X 
"Untuk dapat meluncurkan prototipe KF-X pada tahun depan, KAI akan melakukan perakitan akhir pesawat jet tersebut pada periode ini," kata seorang pejabat perusahaan.
“Juga, kami telah menerima 15 mesin dari General Electric untuk mentenagai enam pesawat prototipe, dimana masing-masing membutuhkan dua mesin. Tiga sisanya sebagai cadangan. "
KAI memilih GE Aviation pada Mei 2016 untuk memasok mesin F414-GE-400K untuk pesawat tempur KF-X. Jet multirole KF-X, yang merupakan proyek senilai $ 7,4 miliar, sedang dibangun oleh KAI.
Program pengembangan pesawat itu dijadwalkan akan selesai pada tahun 2026, sementara uji terbang akan dilakukan pada tahun 2023.
GE sebelumnya telah bermitra dengan Korea berkali-kali untuk mentenagai pesawat dalam inventaris Korea. Mesin F404 GE saat ini digunakan pada pesawat latih supersonik T-50 Golden Eagle yang dikembangkan bersama KAI untuk Angkatan Udara Korea. Mesin turboshaft T700 GE digunakan pada helikopter serbaguna Korea Surion. Selain itu, mesin F110 GE digunakan pada pesawat F-15K Angkatan Udara Korea Selatan.
Pesawat KF-X akan dilengkapi dengan avionik buatan dalam negeri Korea, sebagian besar dari LIG Nex1 dan Hanwha. Elbit Systems Israel pada bulan Februari mengatakan bahwa pihaknya memenangkan kontrak senilai $ 43 juta untuk memasok terrain following/avoidance system untuk radar AESA (active electronically scanned array) yang sedang dikembangkan oleh Hanwha.
Korea Selatan menandatangani kontrak dengan MBDA pada November 2019 untuk mengintegrasikan rudal udara-ke-udara Meteor, sementara Diehl-BGT juga dilaporkan akan menandatangani kontrak serupa untuk rudal IRIS-T-nya. Bom berpemandu laser Paveway, bom berpemandu satelit Joint Direct Attack Munition (JDAM) dan CBU-105 Wind Corrected Munitions Dispenser dari Textron juga akan diintegrasikan pada KF-X.(Angga Saja-TSM)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb