AD India akan Beli Senapan Serbu SIG Sauer SIG716G2 Tambahan - Radar Militer

16 Juli 2020

AD India akan Beli Senapan Serbu SIG Sauer SIG716G2 Tambahan

radarmiliter.com - Angkatan Darat India akan memesan 72.000 senapan serbu SIG716 tambahan dari pabrikan senjata api Amerika Serikat SIG Sauer, Inc. (anak perusahaan Lüke & Ortmeier Holding Gruppe, Jerman), lapor DefPost.
Sebelumnya pada bulan Februari 2019, India menandatangani kontrak senilai INR 700 crore (sekitar USD 99 juta) untuk pengadaan 72.400 senapan serbu Patroli SIG716G2 dari Sig Sauer di bawah prosedur pengadaan jalur cepat (fast-track procurement - FTP). Mayoritas senapan ini (66.400 pucuk) adalah untuk Angkatan Darat India dengan sisanya dibagi antara Angkatan Laut (2.000 pucuk) dan Angkatan Udara (4.000 pucuk).
Senapan Serbu SIG Sauer SIG716G2
Senapan Serbu SIG Sauer SIG716G2 
Batch pertama dari 10.000 senapan serbu SIG716 tiba di India pada bulan Desember 2019. Senapan SIG 716 yang baru tersebut sebagian akan menggantikan senapan serbu INSAS (Indian Small Arms System) AD India. Angkatan Darat India telah lama berusaha untuk mengganti senapan INSAS-nya, yang menggunakan amunisi NATO 5,56x45mm, dengan senapan yang menembakkan peluru 7,62x51mm yang lebih besar dan lebih kuat seperti SIG716.
Sebagian besar senapan INSAS AD India dilaporkan akan digantikan oleh senapan serbu Kalashnikov AK-203, yang diproduksi di India oleh Indo-Russia Rifles Private Limited. Indo-Russia Rifles adalah perusahaan patungan antara BUMN India Ordnance Factory Board (OFB) dan Kalashnikov Concern Rusia, dengan Rosoboronexport sebagai pemegang saham minoritas. Usaha patungan tersebut akan menghasilkan sekitar 750.000 senapan AK-203, varian 7.62×39mm dari keluarga AK-100.(Angga Saja-TSM)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb