ISIS |
Komandan tentara sukarelawan Irak menemukan sebuah fakta mengejutkan. Dalam telefon seluler atau ponsel milik seorang pimpinan ISIS yang tewas mengungkapkan dukungan intelijen Turki terhadap kelompok militan tersebut.
Ponsel tersebut ditemukan dari salah satu pemimpin ISIS yang tewas di Provinsi Salahuddin pada Senin 21 Desember 2015. Dalam ponsel tersebut ditemukan pesan dari intelijen Turki yang memberikan jaminan keamanan bagi kelompok militan itu di titik-titik perbatasan dengan Irak.
“Ponsel tersebut juga berisi informasi-informasi lain yang tidak bisa diungkap sekarang. Ponsel tersebut kini sudah dikirim ke pasukan keamanan khusus untuk diteliti lebih lanjut,” ujar Komandan tentara sukarelawan, Jabbar al Ma’mouri, dilansir Sputnik, Rabu (23/12/2015).
Pesan-pesan tersebut seakan membuktikan serangkaian tuduhan Turki membantu ISIS. Pada November 2015 Duta Besar Rusia untuk Prancis, Alexander Orlov, mengungkapkan Turki seakan sedang bersandiwara dengan turut memberantas ISIS tapi di saat bersamaan juga membantu aktivitas mereka. Tuduhan tersebut dikeluarkan pasca ditembak jatuhnya pesawat Su-24 milik Rusia oleh Angkatan Udara Turki karena dianggap melanggar wilayah udara saat akan melancarkan serangan ke ISIS di Suriah.
Mantan konsultan senior Departemen Luar Negeri AS juga menuding Turki memberikan bantuan materi kepada ISIS karena Ankara memiliki ideologi yang sama dengan mereka. David Phillips juga menyebut Presiden Suriah Bashar al Assad merupakan musuh bersama ISIS dan Turki. Assad sedang berusaha dijatuhkan dari kepemimpinannya oleh dua pihak tersebut. Militan di Irak dan Suriah itu juga disebut memiliki ikatan spiritual dengan partai Keadilan dan Pembangunan (AKP) yang didirikan oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan.
Sumber : http://news.okezone.com/read/2015/12/23/18/1273436/ponsel-pimpinan-isis-ungkap-dukungan-intelijen-turki