Boeing F-22 Raptor (AS) |
Pesawat jet tempur adalah bagian dari pertahanan udara yang harus dimiliki oleh setiap negara karena menjadi barisan terdepan untuk menghadapi ancaman dari wilayah udara. Pesawat jet tempur sendiri masuk ke dalam kategori senjata konvensional dan setiap negara pasti memiliki pesawat andalannya sendiri.
Penulis kali akan merangkum empat pesawat jet tempur terbaik, dan tidak bisa dipungkiri negara Amerika Serikat (AS) cukup memiliki pesawat jet tempur yang mumpuni dan kerap dijual ke negara lain. Tapi kali ini penulis justru akan membahas pesawat jet tempur yang AS miliki tapi tidak dijual ke negara lain.
Namun, dalam daftar ini juga akan dicantumkan pesawat jet tempur dari negara lain yang cukup ditakuti dan memiliki teknologi terbaik sebagai alutsista hingga beberapa negara membeli pesawat jet tempur tersebut dari negara pembuatnya.
1. Boeing F-22 Raptor (AS)
Pesawat jet tempur F-22 Raptor bisa dikatakan salah satu pesawat terbaik buatan Negeri Paman Sam, karena Raptor hampir tidak terdeteksi di radar milik musuh. Pesawat tempur ini memiliki beragam susunan persenjataan sehingga menjadi bagian garda terdepan dalam operasi yang bersifat offensive.
Hingga kini, pesawat yang dimanufaktur oleh Perusahaan Lockheed Martin ini masih masuk ke dalam kategori pesawat tempur termahal dan tercanggih. Bahkan dikabarkan beragam sensor dan peralatan elektronik yang mencakup seluruh sistem (avionik) dalam pesawat tempur ini masih dirahasiakan.
Mesin untuk pesawat tempur ini dirancang khusus sehingga dapat menjangkau lokasi jarak jauh sedangkan jet pendorong yang dikombinasikan dengan sistem kontrol triplex fly-by-wire membuat pesawat ini dapat bermanuver dengan mudah di udara.
Hal yang menarik adalah sejauh ini, pesawat jet tempur F-22 Raptor tidak pernah ditawarkan untuk dijual ke negara lain. Bahkan, termasuk negara-negara sekutu dari AS tidak memiliki pesawat jet tempur ini, sehingga membuat Negeri Paman Sam menjadi negara utama dan mungkin satu-satunya pemilik pesawat tempur terbaik yang pernah dibuat ini.
Eurofighter Typhoon (Uni Eropa) |
2. Eurofighter Typhoon (Uni Eropa)
Pada tahun 1986, beberapa negara Uni Eropa bergabung dengan visi dan misi yang sama yaitu untuk menciptakan sebuah pesawat tempur yang bersifat visioner dan menjadi basis pertahanan udara di wilayah Uni Eropa.
Jerman, Italia, Inggris, dan Spanyol sepakat untuk menciptakan pesawat jet multiguna yang dioptimalkan sebagai pesawat pencegat musuh dan juga memiliki kapabilitas untuk menyerang target di darat.
Terbentuklah konsorsium Eurofighter yang berhasil menciptakan salah satu pesawat yang cukup ditakuti, yaitu Eurofighter Typhoon. Pesawat ini dilengkapi dengan misil canggih buatan Eropa serta sistem avionik canggih.
Walaupun tidak ‘sekuat’ F-22 Raptor buatan AS, namun pesawat yang memiliki arti ‘sang Topan’ ini diklaim bila di medan pertempuran akan memiliki tingkat efektivitas setengah dari Raptor.
Namun, bila ditandingi dengan pesawat jet tempur lain seperti Rafale buatan Prancis ataupun Su-27 buatan Rusia, Eurofighter Typhoon masih jauh superior dibandingkan pesawat-pesawat ini. Hingga saat ini pesawat jet tempur buatan konsorsium negara anggota Uni Eropa ini masih menjadi fondasi pertahanan udara terbaik di Eropa.
Sukhoi Su-35 (Rusia) |
3. Sukhoi Su-35 (Rusia)
Pesawat jet tempur milik Negeri Beruang Merah ini adalah versi baru dari Sukhoi Su-27. Su-35 juga menjadi salah satu senjata konvensional yang diekspor oleh Rusia ke beberapa negara.
Semenjak 2012, pesawat kebanggaan Rusia ini telah menjadi bagian Alutsista dari Angkatan Udara (AU) Negeri Beruang Merah.
Pihak pengembang pesawat jet tempur ini sering menyebut Su-35 sebagai pesawat tempur generasi 4++. Pesawat ini memiliki daya tempuh jauh, dapat beroperasi di wilayah altitude yang tinggi, sangat cepat dalam bermanuver dan memiliki persenjataan yang cukup mumpuni.
Bahkan, dikabarkan Su-35 sering dianggap sebagai ancaman bagi pesawat jet tempur generasi 4+ buatan Barat. Su-35 didesain untuk menjadi ‘penguasa’ langit namun pesawat tempur ini juga memiliki persenjataan untuk menghantam target di darat.
Pesawat jet tempur ini juga dapat menahan berat yang cukup dahsyat dan tetap dapat bermanuver dengan cepat. Pesawat ini memiliki 12 bagian sayap dan memiliki hardpoint di rangkanya yang berguna untuk menampung artileris dengan berat maksimal 8.000 kilogram.
Pesawat ini memiliki mesin yang besar dan kuat sehingga membuatnya dapat terbang dengan kecepatan supersonik dalam jangka waktu yang lama. Selain itu, mesin dari Su-35 didesain sedemikian rupa sehingga pesawat ini dapat mencapai kecepatan supersonik tanpa menggunakan metode pembakaran lanjut.
Namun, dikabarkan dalam masalah teknologi avioniknya, pesawat Su-35 cukup tertinggal dengan pesawat jet tempur buatan negara Barat.
Saab JAS 39 Gripen (Swedia) |
4. Saab JAS 39 Gripen (Swedia)
Pesawat buatan Swedia ini dikembangkan oleh Perusahaan Saab dan memiliki nama Grippen atau griffin yang berasal dari nama hewan mitologi yang memiliki tubuh menyerupai singa, kepala serta sayap seperti elang dan memiliki kuku elang di kaki depannya.
Tampaknya Saab memilih nama ini untuk memperlihatkan bahwa Swedia juga mampu menciptakan pesawat jet tempur yang mumpuni dan kuat seperti hewan mitologi.
JAS 39 Gripen adalah pesawat tempur generasi empat yang berjenis pesawat ringan multiguna. Pesawat tempur ini memiliki teknologi avionik terbaru dan dapat menjalankan beragam operasi dari mulai pertahanan udara, mencegat musuh, penyerangan ke darat serta pengintaian.
Pesawat tempur ini cukup lincah ketika di udara karena rancangannya yang dibuat sangat aerodinamis. JAS 39 Grippen ini juga dapat lepas landas di landasan pacu yang pendek.
Namun, terdapat hal yang menarik, walaupun pesawat tempur ini buatan Swedia, ada banyak komponennya yang masih dipasok oleh AS, sehingga bisa dikatakan pengaruh Negeri Paman Sam masih terasa di JAS 39 Grippen.
Tapi yang terpenting pesawat jet tempur ini masih cukup tangguh, bahkan Grippen diklaim sebagai pesawat tempur dengan biaya operasional paling murah dibanding pesawat jet lainnya. Pesawat ini juga dilaporkan mudah dalam hal pemeliharaannya.
Grippen juga cukup sukses diekspor ke berbagai negara dan telah menjadi bagian dari persenjataan AU Republik Ceko, Hungaria, Afrika Selatan, Thailand dan Inggris.
Sumber : http://news.okezone.com/read/2016/04/03/18/1352531/empat-pesawat-jet-tempur-terbaik-di-dunia