Perusahaan Jerman Diehl Defense Kembangkan Sistem Lawan UAV Baru - Radar Militer

06 April 2016

Perusahaan Jerman Diehl Defense Kembangkan Sistem Lawan UAV Baru

 Counter System High-Power Electro-Magnetic
 Counter System High-Power Electro-Magnetic

Diehl Defense telah mengembangkan counter system HPEM (High-Power Electro-Magnetic) baru untuk melawan mini-drone dengan menggunakan gelombang elektro-magnetik, bukan dengan cara spoofing (mengganggu) sinyal radio atau GPS. HEPM Diehl menonaktifkan kontrol mini-drone, menyebabkan mission abort dan secara otomatis memicu fungsi fail safe-nya.
Mini-drone telah menjadi satu ancaman yang meningkat bagi even publik dan misi militer. Secara khusus, mini-drone yang beroperasi secara otonomous telah meningkatkan ancaman baru dari udara.
Sistem countermeasure yang hanya berdasarkan interferensi sinyal radio maupun jamming GPS/spoofing tidak memberikan perlindungan yang memadai.
Sebaliknya, sistem counter-UAV HPEM (High-Power Electro-Magnetic) yang dikembangkan oleh Diehl Defense bekerja Langsung pada kontrol elektronik mini-drone dengan gelombang elektromagnetik, sehingga menyebabkan mission abort.
Hal ini berarti, terlepas Dari metode kontrol yang digunakan (otonom atau radio control), mini-drone menjadi lumpuh ketika terkena gelombang HPEM pad jarak hingga beberapa ratus meter yang memicu fungsi fail safe-nya.
Sistem counter-UAV Diehl menyediakan kemampuan jarak berbeda-beda dan kemampuan untuk juga mengintersep seluruh kawanan mini-drone secara simultan.
Sistem HPEM Diehl tidak menyebabkan gangguan pada individu. Sistem ini telah digunakan untuk menghentikan mobil dan melindungi acara-acara besar (olimpiade dan konferensi tingkat tinggi).

Sumber : http://armyrecognition.com/

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb