25 Mei 2016

DSME dan AL Korsel Lakukan Peletakan Lunas Kapal Selam Diesel Elektrik Berat KSS-III (Jangbogo III)

Irvan Dwi P 5/25/2016 Asia , Radar Internasional Comment

Kapal Selam Diesel Elektrik Berat KSS-III

Upacara peletakan lunas kapal selam diesel-listrik berat KSS-III (Program Jangbogo III) pertama berlangsung pada tanggal 17 Mei 2016 di galangan kapal DSME Geoje di hadapan para perwira Angkatan Laut Republik Korea, perwakilan dari Administrasi Program Akuisisi Pertahanan (DAPA) dan pejabat DSME. Upacara pemotongan baja pertama untuk kapal tersebut telah diadakan pada bulan November tahun 2014.

Di bawah program Jangbogo III, kapal selam pertama dijadwalkan akan diluncurkan pada tahun 2018 dan diserahkan kepada Angkatan Laut Korea Selatan pada akhir 2020 setelah dua tahun sea trial. Kapal selam kedua akan dikirimkan pada akhir 2022. KSS-III direncanakan akan diproduksi dalam tiga batch:
Batch-I terdiri dalam dua kapal yang akan dibangun oleh DSME. Tender berikutnya untuk kapal ketiga akan dirilis pada akhir 2016.
Batch-II akan terdiri dalam tiga kapal dengan beberapa perubahan desain. Kapal-kapal itu akan dilengkapi dengan teknologi Korea Selatan yang lebih banyak. Pemenang desain dasar dan konstruksi lambung pertama akan diputuskan dalam waktu dekat.
Batch-III akan terdiri dalam tiga kapal (total sembilan kapal selam KSS-III untuk semua batch).

Kapal selam terakhir diharapkan akan diserahkan pada 2029.

Desain awal kapal selam meliputi 6x tabung VLS (sistem peluncuran vertikal). Tabung VLS tersebut akan mengakomodasi rudal jelajah masa depan yang sedang dalam pengembangan oleh LIG Nex1 sementara peluncurnya akan disediakan oleh Doosan. Diumumkan sebelumnya dalam program bahwa perusahaan Spanyol INDRA terpilih untuk menyediakan sistem pertahanan elektronik (ESM) PEGASO dan Babcock dari Inggris akan merancang dan memproduksi sistem penanganan senjata (Weapon Handling System) untuk kapal selam Batch-I .

Secara resmi diumumkan pada Euronaval 2014 bahwa Sagem akan memasok tiang optronik/periskop (optronic mast) untuk kapal selam kelas tersebut. Flank array sonar akan dipasok oleh perusahaan Korea LIG Nex1. LIG juga akan memasok sistem manajemen tempur KSS-III. Kapal selam itu akan dilengkapi dengan teknologi baterai lithium-ion korea selatan.