Elbit Systems Luncurkan Torpedo dari Sistem Wahana Permukaan Tak Berawak Seagull - Radar Militer

02 Juli 2016

Elbit Systems Luncurkan Torpedo dari Sistem Wahana Permukaan Tak Berawak Seagull

Elbit Systems Luncurkan Torpedo dari Seagull
Elbit Systems Luncurkan Torpedo dari Seagull

Elbit Systems Israel baru-baru ini menyelesaikan uji coba peluncuran torpedo dari sistem Wahana Permukaan Tak Berawak (Unmanned Surface Vessel - USV) multi-misi otonom Seagull.
Uji coba yang dilakukan dari pelabuhan Haifa Israel, menunjukkan kemampuan Seagull untuk dipasangi dan meluncurkan torpedo ringan, menambah kemampuan USV tersebut, yang dirancang untuk melaksanakan misi maritim tak berawak, seperti perlindungan wilayah laut yang rawan dan perlindungan aset bernilai tinggi terhadap ancaman kapal selam dan ranjau laut, pihak perusahaan mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa (28/06).
Ofer Ben-Dov, Wakil Presiden Naval Sistem Business Line di Divisi ISTAR Elbit Systems berkata, "Ujicoba dititikberatkan pada kapasitas unik Seagull untuk mendeteksi dan menghadapi kapal selam, selain kemampuannya untuk mendeteksi dan menghancurkan ranjau laut, semuanya menggunakan sistem USV multi misi yang sama dalam konfigurasi modular."
Diperkenalkan pada wal tahun ini, Seagull adalah sistem USV multi-misi sepanjang 12 meter yang dilengkapi dengan satu atau dua wahana yang dapat dioperasikan dan dikendalikan dari kapal berawak atau dari pantai. Seagull memberikan kemampuan multi-misi dan dapat digunakan untuk misi ASW, MCM (mine countermeasure, anti ranjau), EW, keamanan maritim dan misi terkait lainnya, memanfaatkan sistem instalasi misi yang modular dan menawarkan tingkat otonomi yang tinggi.
Dalam konfigurasi penuhnya, sistem USV yang canggih tersebut memiliki kemampuan operasi berburu ranjau tak berawak, sehingga tidak diperlukan adanya manusia di wilayah yang ber-ranjau. USV ini juga memiliki fitur kemampuan C4I yang melekat untuk kewaspadaan situasional (Situation Awareness - SA) yang lebih baik dan memiliki kapasitas bahan bakar yang besar yang memungkinkannya untuk operasional di laut selama beberapa hari.
Sumber : http://defenseworld.net/

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb