Di Usia ke-71, TNI Diminta Mampu Jalankan Operasi Militer Selain Perang - Radar Militer

05 Oktober 2016

Di Usia ke-71, TNI Diminta Mampu Jalankan Operasi Militer Selain Perang

Panglima TNI
Panglima TNI
Tentara Nasional Indonesia (TNI) merayakan hari jadinya setiap 5 Oktober. Dan pada hari ini, Rabu, 5 Oktober 2016 TNI telah menginjak usia 71 tahun.
Menurut pengamat militer, Susaningtyas Kertopati di usianya yang sudah lebih dari 70 tahun, TNI hendaknya menyesuaikan diri dalam melaksanakan tugas-tugasnya. ‎Menurutnya, saat ini TNI dalam menjalankan tugas hendaknya tidak berfokus pada perang secara nyata semata.
"Dalam menyambut HUT TNI ke-71 ini nampaknya fokus TNI adalah pada peran operasi militer selain perang (OMSP)," kata Susaningtyas melalui pesan singkatnya, Rabu (5/10/2016).
Wanita yang akrab disapa Nuning itu menuturkan, ‎sudah jelas disebutkan dalam pasal 7 UU No 34 Tahun 2004 Tentang TNI ada 14 operasi militer selain perang yang perlu dijalankan oleh tentara kita.
Dikatakannya, para prajurit/perwira TNI juga harus memiliki kompetensi sosial budaya selain kemampuan perang.
"Sangat perlu dalam pendidikan prajurit/perwira disiapkan untuk memahami peran-peran yang akan dilaksanakan untuk operasi militer selain perang," tuturnya.
‎Masih kata Nuning, kompetensi soft power dalam sosial budaya tentu harus dimasukan dalam kurikulum pendidikan dan latihan TNI.‎
Tidak dipungkiri, untuk melaksanakan operasi militer selain perang itu butuh anggaran dan itu perlu dikomunikasikan dengan DPR RI.
"‎TNI dituntut adaptif hadapi lingkungan strategisnya. Ke depan, hubungan sipil militer harus lebih komunikatif dan transparan," imbuhnya.
Sumber : http://www.tribunnews.com/nasional/2016/10/05/di-usia-ke-71-tni-diminta-mampu-jalankan-operasi-militer-selain-perang

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb