Presiden Trump Minta Kompensasi Rp.13 Triliun Pada Korsel Begitu Rudal Anti-Serangan Udara THAAD Tiba di Seoul - Radar Militer

29 April 2017

Presiden Trump Minta Kompensasi Rp.13 Triliun Pada Korsel Begitu Rudal Anti-Serangan Udara THAAD Tiba di Seoul

Rudal Anti-Serangan Udara THAAD
Rudal Anti-Serangan Udara THAAD 

Presiden Amerika Serikat Donald Trump menyatakan Korea Selatan harus membayar US$ 1 miliar atau sekitar Rp 13,13 triliun atas penempatan sistem pertahanan rudal tercanggih milik Amerika atau THAAD di negara itu.
“Saya informasikan ke Korea Selatan untuk sepantasnya mereka membayar. Ini sistem seharga satu miliar dolar,” ujar Trump.
Menurut Trump, THAAD yang diproduksi Lockheed Martin ditempatkan di Korea Selatan untuk melindungi sekutunya dari kemungkinan diserang rudal milik Korea Utara.
Apakah uang sebesar itu berarti Korea Utara membeli THAAD? Trump tidak menjelaskan dengan jelas. Namun seorang mantan pejabat di Kementerian Luar Negeri Amerika mengatakan Amerika tidak akan menjual THAAD kepada Korea Selatan yang harganya US$ 1,2 miliar atau sekitar Rp 15,9 triliun.
"Kami ingin mempertahankan THAAD sebagai senjata kami, sama seperti semua sistem persenjataan Amerika yang ditempatkan di Semenanjung Korea. Kami pemiliknya. Kami mempertahankannya. Kami berhak memindahkannya," ujar pejabat itu.
Penasihat urusan luar negeri untuk pelaksana tugas Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, menganggap keharusan membayar untuk THAAD sebagai opsi tak masuk akal.
"Bahkan, jika kami membeli THAAD, pengoperasiannya ada di tangan Amerika Serikat. Jadi pembelian itu opsi yang tak mungkin. Itu topik kami saat mempertimbangkan opsi itu," tutur Moon, seperti dilansir Reuters.

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb