F/A-18E/F Super Hornet Block III |
Pada pameran Sea-Air-Space (SAS) 2017 3-5 April lalu yang diadakan di dekat Washington DC, Boeing meluncurkan varian baru F/A-18E/F Super Hornet Block III.
Super Hornet Block III terdiri dari serangkaian upgrade untuk pesawat Block II yang ada. Upgrade ini (perwakilan Boeing di acara tersebut mengidentifikasi lima upgrade) akan membawa kemampuan lebih tinggi untuk Super Hornet yang telah combat proven. Upgrade tersebut adalah:
1. Tangki bahan bakar conformal
Yang paling terlihat dalam upgrade ini adalah tangki bahan bakar conformal (conformal fuel tank - CFT) yang akan membuat pesawat memiliki jangkauan lebih jauh dengan daya hambat (drag) yang lebih kecil pada pesawat. CFT adalah tangki bahan bakar tambahan yang dipasang melekat dengan profil dari sebuah pesawat yang akan memperpanjang jangkauan atau lama terbang pesawat. CFT memiliki penalti aerodinamis lebih kecil dibandingkan dengan drop tank eksternal dan tidak menempati cantelan persenjataan pada sayap seperti drop tank, memungkinkan pesawat untuk membawa lebih banyak muatan. Peningkatan jarak tempur untuk Blok III diperkirakan menjadi sekitar kurang lebih 150 mil laut (277,8 km) dibandingkan dengan penggunaan drop tank biasa.
Yang paling terlihat dalam upgrade ini adalah tangki bahan bakar conformal (conformal fuel tank - CFT) yang akan membuat pesawat memiliki jangkauan lebih jauh dengan daya hambat (drag) yang lebih kecil pada pesawat. CFT adalah tangki bahan bakar tambahan yang dipasang melekat dengan profil dari sebuah pesawat yang akan memperpanjang jangkauan atau lama terbang pesawat. CFT memiliki penalti aerodinamis lebih kecil dibandingkan dengan drop tank eksternal dan tidak menempati cantelan persenjataan pada sayap seperti drop tank, memungkinkan pesawat untuk membawa lebih banyak muatan. Peningkatan jarak tempur untuk Blok III diperkirakan menjadi sekitar kurang lebih 150 mil laut (277,8 km) dibandingkan dengan penggunaan drop tank biasa.
2. IRST Block II
Sistem IRST terdiri dari sensor IRST21™ Lockheed Martin, GE Aviation FPU-13 Fuel Tank Assembly dan Meggitt Defense Industry Environmental Control unit yang dikemas dalam bentuk gabungan IRST pod dan drop tank. Sistem ini menunjukkan kesiapan produksi melalui serangkaian penilaian dan review yang ekstensif, termasuk uji penerbangan. IRST Block I diharapkan akan digunakan pada F/A-18 Super Hornet pada tahun 2017. Selain mendeteksi ancaman udara, IRST secara signifikan meningkatkan resolusi sasaran majemuk dibandingkan dengan radar, sehingga mampu menyediakan gambaran yang lebih baik terhadap formasi ancaman pada jarak yang lebih jauh. Data dari sensor IRST21 menyatu dengan data sensor lainnya pada F/A-18 untuk memberikan kewaspadaan situasional yang maksimum untuk pilot tempur.
Sistem IRST terdiri dari sensor IRST21™ Lockheed Martin, GE Aviation FPU-13 Fuel Tank Assembly dan Meggitt Defense Industry Environmental Control unit yang dikemas dalam bentuk gabungan IRST pod dan drop tank. Sistem ini menunjukkan kesiapan produksi melalui serangkaian penilaian dan review yang ekstensif, termasuk uji penerbangan. IRST Block I diharapkan akan digunakan pada F/A-18 Super Hornet pada tahun 2017. Selain mendeteksi ancaman udara, IRST secara signifikan meningkatkan resolusi sasaran majemuk dibandingkan dengan radar, sehingga mampu menyediakan gambaran yang lebih baik terhadap formasi ancaman pada jarak yang lebih jauh. Data dari sensor IRST21 menyatu dengan data sensor lainnya pada F/A-18 untuk memberikan kewaspadaan situasional yang maksimum untuk pilot tempur.
3. Komputer dan datalink baru
Komputer dan datalink baru akan memungkinkan Super Hornet Block III untuk bertukar jumlah besar data dengan pesawat Growler dan E-2D Advanced Hawkeye melalui jaringan TTNT (Tactical Targeting Network Technology) dan menciptakan informasi yang real time.
Komputer dan datalink baru akan memungkinkan Super Hornet Block III untuk bertukar jumlah besar data dengan pesawat Growler dan E-2D Advanced Hawkeye melalui jaringan TTNT (Tactical Targeting Network Technology) dan menciptakan informasi yang real time.
4. Perbaikan Radar Cross Section (RCS)
Dilakukan perubahan kecil untuk menurunkan tingkat RCS pesawat. Terutama pada moncong internal gun yang didesain ulang (pada hidung pesawat) serta meningkatkan sensor angle of attack (terletak di sisi hidung).
Dilakukan perubahan kecil untuk menurunkan tingkat RCS pesawat. Terutama pada moncong internal gun yang didesain ulang (pada hidung pesawat) serta meningkatkan sensor angle of attack (terletak di sisi hidung).
5. All glass Advanced Cockpit System (ACS)
Dirancang oleh Elbit Systems USA, ACS meliputi prosesor misi, head-up display low-profile, dan layar High Definition (HD) 10X19 inci dengan layar sentuh dan kemampuan picture-in-picture, mengoptimalkan menampilkan situasi taktis, pengolahan aplikasi
canggih, dan menyediakan format high-definition untuk tampilan sensor video canggih.
Dirancang oleh Elbit Systems USA, ACS meliputi prosesor misi, head-up display low-profile, dan layar High Definition (HD) 10X19 inci dengan layar sentuh dan kemampuan picture-in-picture, mengoptimalkan menampilkan situasi taktis, pengolahan aplikasi
canggih, dan menyediakan format high-definition untuk tampilan sensor video canggih.
Sumber : http://navyrecognition.com/