AL Rusia |
Pencarian untuk dominasi global di lautan dunia serta konsep serangan global Amerika Serikat (AS) dan sekutu-sekutunya menempatkan stabilitas dunia pada risiko dan merupakan ancaman militer langsung terhadap Rusia. Hal itu tertuang dalam doktrin baru Angkatan Laut (AL) Rusia.
“Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh Rusia adalah perlawanan sejumlah negara, terutama AS dan sekutu-sekutunya, untuk dominasi di laut dunia, termasuk wilayah Arktik, dan juga untuk membangun superioritas kekuatan angkatan laut mereka yang luar biasa,” bunyi dasar-dasar kebijakan negara Federasi Rusia untuk Angkatan Laut periode mendatang hingga 2030.
Doktrin anyar ini telah diratifikasi oleh sebuah Keputusan Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Kamis.
Berbeda dengan doktrin AL Rusia saat ini yang berlaku hingga 2020, dokumen baru tersebut secara terbuka menyebutkan negara yang merupakan ancaman militer langsung terhadap Rusia.
Tantangan lain yang tercantum dalam dokumen ini meliputi lonjakan pembajakan, terorisme, perburuan liar dan kegiatan ilegal lainnya di lautan di dunia.
Banyaknya negara yang memiliki armada tempur cakap, pengembangan rudal dan senjata nuklir, dan keinginan negara-negara tertentu untuk membatasi akses Rusia ke sumber daya vital dan rute angkatan laut juga masuk dalam daftar tantangan.
”Perubahan negatif dalam situasi internasional, misi beberapa negara untuk mengendalikan sumber daya fosil, pembajakan, mengeksploitasi situasi yang mudah berubah di Suriah, Irak, Afghanistan; serta sejumlah negara Asia Selatan dan Afrika, merupakan kebutuhan akan kehadiran Angkatan Laut Rusia di wilayah penting yang menentukan di lautan dunia,” lanjut dokumen baru tersebut, yang dikutip Russia Today, Jumat (21/7/2017).
Doktrin baru Rusia menyoroti meningkatnya peran angkatan laut di abad 21, karena armada dapat mengubah jalannya konfrontasi militer dan sebuah hasil perang.
”Ini dibuktikan dengan konsep AS tentang ‘serangan global’, yang merupakan tantangan baru bagi keamanan internasional dan secara langsung mengancam keamanan militer Federasi Rusia. Peran penting dalam pelaksanaan konsep ini diberikan kepada angkatan laut,” imbuh bunyi dokumen tersebut.
Pasukan angkatan laut, menurut doktrin terbaru, menjadi salah satu alat yang paling efektif untuk pencegahan serangan strategis baik nuklir maupun konvensional.
Sumber : https://international.sindonews.com/read/1222619/41/doktrin-baru-al-moskow-konsep-serangan-global-as-ancaman-bagi-rusia-1500598575
“Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh Rusia adalah perlawanan sejumlah negara, terutama AS dan sekutu-sekutunya, untuk dominasi di laut dunia, termasuk wilayah Arktik, dan juga untuk membangun superioritas kekuatan angkatan laut mereka yang luar biasa,” bunyi dasar-dasar kebijakan negara Federasi Rusia untuk Angkatan Laut periode mendatang hingga 2030.
Doktrin anyar ini telah diratifikasi oleh sebuah Keputusan Presiden Rusia Vladimir Putin pada hari Kamis.
Berbeda dengan doktrin AL Rusia saat ini yang berlaku hingga 2020, dokumen baru tersebut secara terbuka menyebutkan negara yang merupakan ancaman militer langsung terhadap Rusia.
Tantangan lain yang tercantum dalam dokumen ini meliputi lonjakan pembajakan, terorisme, perburuan liar dan kegiatan ilegal lainnya di lautan di dunia.
Banyaknya negara yang memiliki armada tempur cakap, pengembangan rudal dan senjata nuklir, dan keinginan negara-negara tertentu untuk membatasi akses Rusia ke sumber daya vital dan rute angkatan laut juga masuk dalam daftar tantangan.
”Perubahan negatif dalam situasi internasional, misi beberapa negara untuk mengendalikan sumber daya fosil, pembajakan, mengeksploitasi situasi yang mudah berubah di Suriah, Irak, Afghanistan; serta sejumlah negara Asia Selatan dan Afrika, merupakan kebutuhan akan kehadiran Angkatan Laut Rusia di wilayah penting yang menentukan di lautan dunia,” lanjut dokumen baru tersebut, yang dikutip Russia Today, Jumat (21/7/2017).
Doktrin baru Rusia menyoroti meningkatnya peran angkatan laut di abad 21, karena armada dapat mengubah jalannya konfrontasi militer dan sebuah hasil perang.
”Ini dibuktikan dengan konsep AS tentang ‘serangan global’, yang merupakan tantangan baru bagi keamanan internasional dan secara langsung mengancam keamanan militer Federasi Rusia. Peran penting dalam pelaksanaan konsep ini diberikan kepada angkatan laut,” imbuh bunyi dokumen tersebut.
Pasukan angkatan laut, menurut doktrin terbaru, menjadi salah satu alat yang paling efektif untuk pencegahan serangan strategis baik nuklir maupun konvensional.
Sumber : https://international.sindonews.com/read/1222619/41/doktrin-baru-al-moskow-konsep-serangan-global-as-ancaman-bagi-rusia-1500598575