Versi Laut Iron Dome Israel Dinyatakan Operasional - Radar Militer

30 November 2017

Versi Laut Iron Dome Israel Dinyatakan Operasional

Versi Laut Iron Dome Israel
Versi Laut Iron Dome Israel  

Setahun setengah setelah uji coba laut pertamanya, sistem Iron Dome Israel dinyatakan operasional penuh untuk digunakan pada kapal perang Israel pada hari Senin (27/11).
Sistem intersepsi maritim, yang dirancang untuk melindungi ladang gas dan jalur pelayaran Israel dari rudal jarak pendek, akan "menambah lapisan operasional" pada pertahanan udara berlapis Israel, bersama-sama dengan sistem rudal jarak jauh Arrow 3 dan jarak sedang David's Sling, yang masing-masing sudah operasional awal tahun ini, kata Brigjen. Tzvika Haimovitch, kepala Komando Pertahanan Udara Angkatan Pertahanan Israel (IAF).
Sistem tersebut ditempatkan pada helikopter pad kapal, beroperasi bersama dengan sistem identifikasi milik Angkatan Laut dan Angkatan Udara Israel.
Selama pengujian, baterai Iron Dome dipasang di INS Lahav, sebuah korvet kelas Sa'ar 5. Berbagai skenario diuji, seperti penembakan roket Grad ke platform pengeboran gas. Tim angkatan udara, yang bekerja dengan tim angkatan laut, menghancurkan semua roket yang menuju sasaran simulasi, yang mengarah pada kesimpulan bahwa sistem tersebut siap beroperasi.
Iron Dome maritim akan ditempatkan pada kapal, bukan platform gas itu sendiri, untuk alasan keselamatan. Akan mustahil menembakkan rudal dari platform gas, yang bisa menyebabkan kebakaran. Peluncur Tamir Iron Dome sekarang terhubung tidak hanya ke sistem radar Adir kapal Tersebut, tapi juga ke seluruh jaringan baterai Iron Dome berbasis darat.
Pada Musim panas ini, Kementerian Pertahanan Israel mengungkapkan bahwa pihaknya telah menginvestasikan sebesar NIS 1,5 miliar ($ 420 juta) untuk melengkapi Angkatan Laut Israel dengan sistem maritim untuk melindungi ladang gas dan jalur pelayaran negara tersebut, selain untuk membeli empat kapal korvet Sa'ar-6 dari Jerman
Anggaran NIS 1,5 miliar akan termasuk untuk baterai pertahanan rudal tambahan, sistem peperangan elektronik, sistem navigasi, pusat komando dan kendali, peralatan komunikasi dan sistem laut lainnya, kata pihak Kementerian Pertahanan Israel pada bulan Juli lalu. (Angga Saja - TSM)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb