Add caption |
Di Tanah Air, sebagai satuan pengguna tank tempur utama (MBT) Leopard A2, Yonkav 8 TNI AD memilih truk trailer Iveco Astra HD9-6648 buatan Italia sebagai sarana angkut penggeser tank seberat 55 ton tersebut. Transporter ini datang sejak tahun 2012.
Lalu bagaimana di negeri asalnya Jerman? Nah, sejak tahun 2013 AD Jerman (Bundeswehr) punya kendaraan transporter baru untuk mengendong tank tempur utamanya dengan nama SLT 2 yang dapat diartikan sebagai heavy duty transporter generasi 2 yang dijuluki Mammut (Mammoth).
SLT 2 didapuk menggantikan truk penghela MBT lama yakni SLT 50 Elefant (Elepanth) buatan 1976 dan SLT 56 Franziska buatan tahun 1989. Keduanya menggunakan kepala truk buatan Faun dan trailer dikerjakan oleh Kässbohrer di bawah lisensi Krupp.
Sesuai nama panggilan yang disandang yakni gajah purba raksasa, SLT 2 mampu mengangkut beban yang lebih berat lagi hingga 70 ton lebih, sedang Elefant hanya 50 ton dan Franziska 56 ton.
Traktor penghela menggunakan basis truk HX81 yang dikembangkan bersama oleh MAN dan Rheinmetall. Mammut mengakomodasi pengemudi dan tiga penumpang yang duduk dalam kabin lapis baja yang digarap oleh Krauss-Maffei Wegmann (KMW) yang beratnya sekitar 4.5 ton.
Kabin berzirah ini memberikan perlindungan tingkat tinggi untuk awak didalamnya. Tahan terhadap tumbukan pelor kaliber 7,62x51mm, lemparan granat, pecahan artileri dan mampu bertahan dari ledakkan ranjau darat sekuat 8 kg serta steril terhadap senjata nubika.
Sebagai senjata pertahanan diri dari sergapan musuh, diatap kabinnya bisa dipasangi stasiun senjata dikendalikan dari jauh (RCWS) yang dilengkapi senapan mesin berat 12,7mm atau pelontar granat otomatis AGL 40mm.
Dapur pacunya mengadopsi mesin turbo diesel D2868 buatan MAN berdaya 680 hp dikawinkan dengan transmisi otomatis 12 percepatan buatan ZF. Kecepatan maksimum hingga 90 km/jam pada jalan rata, jangkauannya hingga 800 km yang dilengkapi tangki bbm berkapasitas 800 liter.
Truk transporter berkonfigurasi 8×8 ini dilengkapai ban dengan central tyre inflation system, sedang trailernya dilengkapi 7 pasang roda yang lebih kecil. Berat total SLT 2 termasuk bawaannya adalah 130 ton, sedang panjang termasuk trailer hingga 24 meter.
Didapuk sebagai wahana transporter kelas berat, dibelakang kabin SLT 2 tersedia dua derek (winch) untuk memuat dan menurunkan muatan, kapasitas masing-masing derek 20 ton dengan kabel sepanjang 75 meter. Tersedia juga winch 8 ton di bumper depan untuk self-recovery bila terjebak dalam kubangan lumpur atau pasir.
Luas area trailer gajah baja raksasa ini 11.80 x 3.30 meter yang mampu menggendong berbagai alutsista matra darat AD Jerman seperti MBT Leopard 2A7, ranpur angkut personel (IFV) Marder dan Puma, tank penyapu ranjau Keiler, tank pionir (Armoured Engineer Vehicle) Kodiak dan sistem artileri swagerak (SPH) Panzerhaubitze 2000. (Rangga Baswara)
Spesifikasi SLT-2 Mammut :
- Kru : 4 orang
- Dimensi traktor : P 9,47 m / L 2,25 m / T 3,83 m
- Panjang total : 24 m termasuk trailer
- Luas area trailer : 11,80 x 3,30 m
- Berat traktor : 26 ton
- Berat trailer : 29 ton
- Payload maks : 75 ton
- Total massa : 130 ton
- Konfigurasi : 8×8
- Daya mesin : 860 hp
- Kapasitas bbm : 800 liter
- Kecepatan maks. : 90 km/jam
- Jangkauan : 800 km
Sumber : angkasareview.com