![]() |
Sukhoi Su-57 |
Sputnik (6/7) memberitakan bahwa UAC (United Aircraft Corporation) sebagai pabrikan Rusia pembuat jet tempur Su-57 PAK-FA mengatakan bahwa Su-57 sudah dipesan untuk batch pertama dari Kementerian Pertahanan Rusia.
Sementara itu, untuk soal harga, Vladimir Gutenev selaku anggota Majelis Rendah Parlemen Rusia (Duma) mengatakan bahwa Su-57 PAK FA akan memiliki banderol setidaknya 2,5 kali lebih murah dibandingkan dengan pesaingnya dari AS yaitu F-35 dan F-22.
Dari referensi yang penulis miliki, harga F-22 Raptor sendiri mencapai hampir 150 juta Dolar AS. Artinya Su-57 PAK-FA setidaknya akan mencapai 60-70 juta Dolar AS, hanya berselisih sedikit dengan Su-35S Super Flanker. Itu dengan catatan ini adalah harga untuk AU Rusia, untuk harga ekspor tentu akan berbeda lagi.
Pertanyaannya kemudian, apakah Su-57 cukup menjual? Dari segi sifat silumannya, banyak yang masih ragu dengan kemampuan Su-57 untuk ‘menghilang’ dari tangkapan radar karena ukurannya yang besar dan banyaknya sudut tajam di pesawat ini.
Dari kemampuan networking atau manajemen pertempuran, Su-57 dan Rusia khususnya belum menerapkan standar datalink yang memungkinkan koordinasi antar alutsista. Menurut admin, Su-57 akan menarik untuk negara tradisional pembeli alutsista Rusia, tapi untuk negara lain belum tentu. (Aryo Nugroho)
Sumber : c.uctalks.ucweb.com