MBT M60T |
Spesialis elektronik pertahanan Turki Aselsan mengumumkan pada 24 Juli bahwa perusahaan tersebut berhasil menyelesaikan proyek upgrade batch pertama tank tempur utama (MBT) M60T di bawah program FIRAT-M60T.
Dalam setahun, Aselsan telah mengembangkan versi yang ditingkatkan dari tank tempur utama M60T dan menyerahkan batch pertama tank yang ditingkatkan untuk Angkatan Darat Turki. Militer Turki merasa puas dan keputusan telah dibuat untuk mengupgrade semua tank tempur utama M60T untuk Angkatan Darat Turki.
Menurut pernyataan yang dibuat oleh Aselsan, diputuskan untuk memodernisasi semua tank M60T dalam inventaris Angkatan Bersenjata Turki (TSK) di bawah pimpinan Undersecretariat for Defense Industries (SSB) Turki.
Amandemen kontrak ditandatangani untuk peningkatan nilai sebesar EUR 96,7 juta dan TL 25 juta tergantung pada penambahan yang dibuat dalam lingkup Proyek FIRAT-M60T yang ditandatangani antara SSB dan Aselsan. Sebagai hasil dari amandemen tersebut, kontrak tersebut menjadi bernilai EUR 206 juta dan TL 50 juta.
Tank-tank yang diupgrade di bawah program FIRAT-M60T menampilkan sejumlah perbedaan dengan versi dasar tank M60T Sabra. Versi yang ditingkatkan ini dilengkapi dengan platform RWS yang baru, sistem peringatan laser modern, dan sistem pengawasan optik.
Remote Weapon Station (RWS) yang baru menggantikan stasiun senjata M85 HMG di kiri belakang turret dan beberapa sumber melaporkan bahwa kemungkinan RWS yang digunakan adalah RWS SARP dari perusahaan Aselsan. Tergantung pada kebutuhan operasional, SARP dapat dilengkapi dengan senapan mesin 12,7mm, peluncur granat otomatis 40mm atau senapan mesin 7,62 mm.
FIRAT M60T dilengkapi dengan sistem peringatan laser TLUS yang canggih untuk mendeteksi, mengklasifikasi, mengidentifikasi dan memberikan peringatan ancaman pembidik laser dari musuh yang ditujukan pada platform dalam waktu yang sangat singkat dengan sensitivitas tinggi. TLUS dapat mengaktifkan sistem countermeasure yang tersedia di platform baik secara langsung atau melalui komputer induk.
Selain itu, pada tank dipasang DAS 360° Continuous Surveillance System yang baru dengan pencitra termal dan kamera siang hari. Sistem ini dirancang khusus untuk pengawasan stasioner dan mobile secara terus menerus. Menurut kondisi operasi, pengguna memiliki opsi untuk menggunakan sebanyak 3x blok sensor yang diperlukan bersama untuk mencakup seluruh perimeter struktur atau kendaraan untuk meningkatkan kewaspadaan situasional.
Selain itu, tank Angkatan Darat Turki akan dilengkapi dengan active-protection system berteknologi tinggi, yang dinamai Pulat, yang dirancang untuk mendeteksi dan menghancurkan hulu ledak anti-tank yang datang pada jarak 8-10 meter.
Active-protection system Pulat bekerja dengan mendeteksi rudal anti-tank atau roket yang mendekati platform dengan radar teknologi tinggi, dan kemudian melumpuhkannya pada jarak optimal dari platform dengan menggunakan metode Hard-Kill. Sistem perlindungan aktif baru yang dikembangkan bersama oleh Aselsan dan Base Center for Critical Technologies Microtech Ukraina dengan partisipasi langsung dari UkrOboronService. (Angga Saja - TSM)
Sumber : defence-blog.com