TNI dan Kemhan Bertekad Wujudkan Postur Pertahanan Negara Yang Handal - Radar Militer

31 Oktober 2019

TNI dan Kemhan Bertekad Wujudkan Postur Pertahanan Negara Yang Handal


Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemhan RI) bertekad mewujudkan Postur Pertahanan Negara yang handal untuk menghadapi berbagai ancaman dan tantangan masa depan dalam rangka mewujudkan Indonesia maju.
Menteri Pertahanan dan Panglima TNI
Menteri Pertahanan dan Panglima TNI 
“TNI bertekad mendukung Kementerian Pertahanan RI dalam mewujudkan postur pertahanan negara yang handal,” kata Panglima TNI Marsekal TNI Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto S.I.P saat memaparkan program pembangunan kemampuan TNI sesuai Renstra Mininum Essential Force (MEF) tahap dua dihadapanMenhan RI Bapak Prabowo Subianto di Aula Gatot Subroto, Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (30/10/2019).
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto menyampaikan bahwaTNI telah menerima Alusista hasil pembangunan kekuatan MEF Rencana Strategis (Renstra) ke II yang diadakanKementerian Pertahanan RI, dan mewujudkannya dalam kemampuanoperasi militer yang mencakupnetwork centric warefare, fire power, interoprabilitas, kemampuan intelijen, dan kemampuan lainnya.
Pada kesempatan tersebut, Panglima TNI juga menyampaikan bahwa TNI telah mengakselerasi 11 program prioritas TNI antara lain revitalisasi program MEF guna mendukung kebijakan poros maritim dunia yang melibatkan seluruh pemangku kepentingan terkait seperti, Bakamla, KKP, Bea Cukai dan sebagainya.
“Program tersebut diwujudkan dalam pembanguan sistem integrative vision center yang diperlukan agar periarian Indonesia bebas dari gangguan sesuai visi pemerintah,” ujarnya.
Kedatangan Menteri Pertahanan RI Bapak Prabowo Subianto beserta rombongan disambut Panglima TNIMarsekal TNI Hadi Tjahjanto dengan penuh keakraban dan kekeluargaan. (Puspen TNI)
Sumber Page : Pusat Penerangan TNI
Berkunjung ke Mabes TNI, Prabowo Janji Perkuat Alutsista
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berjanji memperkuat alat utama sistem pertahanan (Alutsista) TNI. Hal itu disampaikan Prabowo saat berkunjung ke Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (30/10/2019). Ia menyatakan penguatan Alutsista diperlukan untuk menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"TNI harus kuat baik Angkatan Darat, Angkatan Laut, maupun Angkatan Udara. TNI harus kuat, untuk itu kami bersama Wamen ingin memperkuat jajaran operasional kekuatan tempur riil TNI, kami akan perkuat TNI", kata Prabowo melalui siaran pers resmi Kementerian Pertahanan. Prabowo mengaku bangga bahwa sampai dengan saat ini TNI dapat secara konsisten memelihara kemampuannya dalam menjalankan tugas menjaga kedaulatan NKRI. Dalam kesempatan tersebut, Prabowo juga meminta TNI senantiasa waspada terhadap ancaman yang akan mengganggu kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI.
Pada kunjungan tersebut, Prabowo diterima dan disambut Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Siwi Sukma Adji, Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal Yuyu Sutisna, dan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat Letjen Tatang Sulaiman. Dalam kunjungan itu, Wakil Menhan Wahyu Sakti Trenggono juga turut mendampingi Prabowo.

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb