radarmiliter.com - TNI Angkatan Laut (TNI AL) menangkap tiga perompak yang telah menaiki kapal berbendera Liberia, 'Sam Jaguar'. Penangkapan perompak tersebut terjadi di Selat Singapura di sebelah timur Pulau Karimun Kecil Indonesia pada pagi hari sesuai informasi yang diberikan oleh Angkatan Laut Singapura.
Gugus Tugas Keamanan Maritim (MSTF) Angkatan Laut Republik Singapura (RSN) dan Information Fusion Centre (IFC) memainkan peran penting dalam menggagalkan perampokan laut tersebut.
Kapal Sam Jaguar |
Pada pagi hari pukul 5.11 tanggal 16 Maret 2020, Otoritas Maritim dan Pelabuhan dari Pusat Pengendalian Operasi Pelabuhan (POCC) Singapura menerima laporan dari Sam Jaguar bahwa perampok telah naik ke kapal mereka dan dikunci di ruang mesin oleh awak kapal.
MSTF RSN mulai memantau kapal dengan seksama dan mengirim kapal Littoral Mission Vessel RSS Independence and Polisi Penjaga Pantai ke lokasi kejadian, untuk bersiap memberi respon jika kapal memasuki perairan teritorial Singapura.
Bersamaan dengan itu, Information Fusion Centre (IFC) AL Singapura berbagi informasi tentang insiden dan pelaku dengan pihak berwenang Indonesia melalui portal berbagi informasi Sistem Berbagi Informasi Real-time (IRIS) IFC, dan POCC MPA berbagi laporan dengan Perjanjian Kerjasama Regional tentang Memerangi Pembajakan dan Perampokan Bersenjata (ReCAAP) terhadap kapal di Pusat Berbagi Informasi Asia di Singapura.
TNI AL kemudian mengerahkan dua kapal dan satu helikopter untuk menyambut dan menaiki Sam Jaguar di Perairan Teritorial Indonesia. Bertindak berdasarkan informasi yang dibagikan oleh IFC, TNI AL berhasil menangkap tiga pelaku. Sedangkan awak kapal Sam Jaguar aman dan tidak terluka.
Berbicara tentang kejadian itu, Letnan Kolonel Gary Ow, Kepala IFC, mengatakan, "Dengan bekerja sama dengan komunitas pelayaran dan negara-negara pesisir untuk memantau perairan kita dan berbagi informasi, kita dapat merespon operasional dengan cepat dan menjaga tekanan pada perompak laut untuk menggagalkan insiden perampokan di laut."(paijojr)
Sumber : https://www.defenseworld.net/