radarmiliter.com - Black Shark adalah kendaraan lapis baja roda ban 4 × 4 untuk berbagai operasi khusus polisi dan penegakan hukum. Armor Kovico Korea Selatan telah memproduksi dan mengekspor lebih dari 100 unit kendaraan "Black Shark" ke Kepolisian Republik Indonesia dengan nama "Barracuda" sejak tahun 2009.
 |
| Black Shark (Barracuda) Buatan Armor Kovico |
Black Shark dibangun di atas sasis truk Mercedes-Benz Unimog 5000 yang memiliki kemampuan on dan off-road yang tinggi. Black Shark memiliki konfigurasi kendaraan off-road 4 × 4 khusus dengan empat pintu samping dan pintu keluar awak dan kargo belakang tunggal dan membawa awak hingga 12 ditambah pengemudi dan komandan. Dengan kemampuan manuvernya dan stabilitasnya yang sempurna, Black Shark mampu
Black Shark dilengkapi dengan sistem ban run-flat, ground clearance yang tinggi dengan portal axles/wheel-hub drive, tangga taktis yang dioperasikan secara hidrolik, sistem pemantauan keadaan sekeliling kendaraan, sistem pemadam api otomatis, AC, sistem bantuan parkir, sistem kamera termal dan periskop dengan kaca anti peluru.
Kendaraan dilengkapi dengan armor untuk perlindungan terhadap peluru kaliber 7,62mm. Sebagai kendaraan lapis baja, bagian lambung bawah dilindungi terhadap granat dan ranjau darat. Kendaraan dilengkapi dengan mesin empat silinder turbocharged, yang akan memberi tenaga maksimum 218hp dan torsi 810Nm.
Sejak 1967 Kovico telah memproduksi berbagai jenis kendaraan militer untuk Angkatan Bersenjata Korea Selatan, dan juga membuat suku cadang mobil komersial untuk pabrik kendaraan komersial. Armor Kovico didirikan untuk bertanggung jawab memasok kendaraan lapis baja eksklusif tidak hanya untuk kepolisian dan lembaga penegakan hukum internasional tetapi juga untuk pihak angkatan bersenjata.
Armor Kovico juga memproduksi kendaraan khusus seperti Mobile Hospital Unit, Mobile Post Unit, dll. Beberapa kendaraan lapis baja dari Armor Kovico dibangun di atas platform sasis truk komersial. Hal ini memungkinkan untuk perbaikan yang tercakup dalam garansi, layanan pemeliharaan, dan penggantian suku cadang pada sasis kendaraan di sejumlah dealer OEM, pusat penjualan dan pemeliharaan truk, dan toko suku cadang eceran.(Angga Saja-TSM)
Sumber : armorkovico.com
Apakah Korea pernah impor kendaraan lapis baja? Kita sdh punya Pindad dan industri manufacture bengkel swasta kenapa mesti masih beli dari luar??
BalasHapus