radarmiliter.com - Turki sedang dalam proses negosiasi dengan Korea Selatan untuk mendapatkan mesin untuk tank tempur utama buatan dalam negeri Altay, yang mana mesin itu akan segera diintegrasikan ke dalam tank tersebut, kata Ketua badan Kepresidenan Industri Pertahanan (SSB) Turki Ismail Demir.
Ismail Demir mengatakan kepada penyiar NTV Turki pada 3 Maret bahwa masalah terkait mesin tank Altay akan segera teratasi dan produksi mesin lokal juga tetap akan berlanjut secara bersamaan. Kepala SSB sebelumnya mengungkapkan bahwa prototipe mesin yang akan menggerakkan Altay dan kendaraan lapis baja ringan jenis lain akan siap tahun ini, meskipun untuk tank, awalnya akan menggunakan mesin yang dibeli dari luar negeri.
 |
| MBT Altay Turki |
Prototipe Altay ditenagai oleh mesin diesel 1.500 tenaga kuda dari pabrikan Jerman MTU Friedrichshafen GmbH. Rheinmetall Jerman juga telah membuat usaha patungan dengan produsen kendaraan darat Turki BMC yang bertujuan untuk membangun produksi bersama kendaraan lapis baja, terutama tank tempur utama Altay. Turki berharap untuk mentenagai Altay dengan mesin MTU dan transmisi Renk, tetapi pembicaraan dengan pabrikan Jerman terhenti karena pembatasan ekspor senjata Jerman terhadap Turki. Jerman adalah salah satu dari sejumlah pemerintah Eropa yang membatasi ekspor ke Turki karena keterlibatan Turki dalam perang saudara Suriah.
Menurut pengumuman tahun lalu, mesin yang akan digunakan Altay adalah Doosan Infracore DV27K Korea Selatan, mesin diesel 4-langkah, 12-silinder berpendingin air dengan daya mencapai 1.500 hp.
Menurut berita yang diterbitkan oleh situs Daily Sabah pada 11 Januari 2021, industri pertahanan Turki akan mengembangkan prototipe pertama mesin tank "Batu" yang akan dipasang di Altay. Proyek ini diluncurkan oleh perusahaan Turki Otokar, yang dimulai dengan perjanjian yang ditandatangani antara perusahaan Turki Otokar dan Kantor Wakil Menteri untuk Industri Pertahanan Turki (sekarang SSB) pada Maret 2007, ketika Komite Eksekutif Industri Pertahanan Turki memberikan kontrak senilai sekitar $ 500 juta kepada Otokar untuk desain, pengembangan, dan produksi empat prototipe tank tempur utama nasional Turki.
Batu adalah powerpack yang dikembangkan oleh perusahaan Turki BMC yang meliputi mesin diesel dan transmisi otomatis. BMC menandatangani kontrak dengan SSB pada 13 Juni 2018. BMC meluncurkan pengembangan mesin baru dengan daya 1.600 hp, bekerja sama dengan pabrikan Italia Fiat/Iveco.(Angga Saja-TSM)
Sumber : armyrecognition.com
