 |
| Air-Launched Cruise Missile Ra'ad |
Pakistan telah berhasil menguji terbang Air-Launched Cruise Missile (ALCM) buatan dalam negeri, Ra'ad, pada hari Selasa (19/01).
Ra'ad, dengan jangkauan mencapai 350 km, "memungkinkan Pakistan untuk mencapai kemampuan serang jarak jauh strategis dengan luncur udara terhadap sasaran darat dan laut," berita harian Dawn mengutip Inter-Services Public Relations pada hari Selasa.
Rudal tersebut memiliki panjang sekitar lima meter dan mempunyai berat sampai dengan 1.000 kg. Manuver khusus terbang pada ketinggian rendah yang sangat rapat dengan daratan memungkinkan rudal tersebut untuk menghindari deteksi dan ancaman dari sistem pertahanan udara kontemporer,"katanya pada pernyataan tambahan.
Uji terbang rudal jelajah yang juga dikenal sebagai Hatf VIII tersebut, adalah yang ketujuh kali sejak pertama kali diuji pada tahun 2007.
Rudal ini pada dasarnya sebuah bom terbang, dirancang untuk membawa hulu ledak konvensional berukuran besar atau nuklir, ratusan mil jauhnya dengan akurasi yang tinggi. Rudal jelajah modern dapat melakukan perjalanan dengan kecepatan supersonik atau subsonik tinggi.
Peluru kendali ini bernavigasi secara mandiri dan terbang pada lintasan non-balistik pada ketinggian yang sangat rendah untuk menghindari deteksi radar.
Misi yang paling umum untuk rudal jelajah adalah untuk menyerang target yang bernilai relatif tinggi seperti kapal, bunker komando, jembatan dan bendungan. Sistem pemandu modern memungkinkannya melakukan serangan yang presisi.
Sumber : http://defenseworld.net/
