Kapal Perang Mistral Pertama Mesir Tiba di Mesir - Radar Militer

26 Juni 2016

Kapal Perang Mistral Pertama Mesir Tiba di Mesir

ENS "Gamal Abdel Nasser" (1010)
ENS "Gamal Abdel Nasser" (1010)

Kapal pertama dari dua kapal perang kelas Mistral buatan Prancis yang dijual ke Mesir setelah Prancis membatalkan penjualannya ke Rusia tiba di lepas pantai Alexandria pada hari Kamis (23/06), media lokal melaporkan.
Dua saluran televisi lokal menyiarkan rekaman langsung dari kapal serang Mistral saat mendekati pelabuhan utama di pantai utara Mesir tersebut.
Perwira senior dan pejabat sipil menyaksikan kedatangan kapal tersebut dari karpet merah yang digelar di dermaga.
Kapal yang diberi nama ENS "Gamal Abdel Nasser" (1010), dari nama presiden kharismatik pasca-kemerdekaan Mesir, meninggalkan galangan kapal Saint-Nazaire di pantai Atlantik Prancis pada tanggal 12 Juni.
Kapal lainnya, yang akan diberi nama pengganti Nasser, yaitu ENS "Anwar al-Sadat" (1020), diharapkan akan tiba di Mesir pada bulan September.
Kedua kapal itu awalnya ditujukan untuk dijual ke Rusia tapi Perancis membatalkan kesepakatan senilai € 1,2 miliar ($ 1,4 miliar) karena atas aksi Rusia di Ukraina.
Mesir membeli dua kapal Mistral, yang oleh Rusia diberi nama "Vladivostok" dan "Sevastopol," dengan harga diskon, sekitar 950 juta euro ($ 1,1 miliar), dengan bantuan keuangan dari Arab Saudi.
Penyerahan kapal tersebut adalah bagian dari kesepakatan senilai euro 5,2 miliar ($ 5,6 miliar) yang ditandatangani Kairo dengan Paris pada Februari 2015 untuk juga membeli 24 pesawat tempur multi-role Rafale, kapal fregat dan rudal.
Dengan panjang 199-meter, Mistral adalah kapal serbaguna yang dapat melakukan serangan amfibi, bertindak sebagai kapal rumah sakit, kapal komando armada atau bertindak sebagai kapal induk helikopter. Kapal ini memiliki kapasitas untuk 16 helikopter, empat kapal pendarat, 13 tank dan hingga 700 pasukan.
Mesir juga menerima tiga pesawat tempur Rafale dari Prancis pada bulan Januari, kata militer, enam bulan setelah Paris menyerahkan tiga pesawat pertama dari 24 pesawat tempur.
Sumber : dailystar.com.lb

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb