Panduan Baru Pentagon, Pangkalan Militer AS Boleh Tembak Jatuh "Drone" - Radar Militer

09 Agustus 2017

Panduan Baru Pentagon, Pangkalan Militer AS Boleh Tembak Jatuh "Drone"

Ilustrasi 

Departemen Pertahanan Amerika Serikat mengeluarkan panduan baru yang mengizinkan instalasi militer AS menembak jatuh pesawat tanpa awak ( drone) komersial atau swasta yang dianggap sebagai ancaman.
Jurubicara Pentagon Kapten Angkatan Laut Jeff Davis, Senin (7/8/2017) seperti dikutip AFP, mengatakan, berbagai cabang militer AS telah menerima panduan baru pada hari Jumat lalu.
Selanjutnya, panduan itu akan diteruskan ke basis-basis militer yang ada di seluruh negeri.
Rincian kebijakan baru itu tetap ditutup, namun Davis mengatakan personel di pangkalan militer dapat menargetkan pesawat tak berawak.
Ketentuannya adalah, drone itu terbang di zona larangan terbang, dan dianggap sebagai ancaman bagi orang, fasilitas, atau aset lainnya.
"Kami mempertahankan hak untuk membela diri dan ketika menyangkut pesawat yang beroperasi di atas instalasi militer, panduan baru ini memberi kami kemampuan untuk menghentikan ancaman tersebut," kata Davis.
"Itu termasuk melumpuhkan, menghancurkan, melacak," tegas dia.
Semua aktivitas drone di AS harus mengikuti peraturan dan pedoman dari Federal Aviation Administration.
Lokasi-lokasi utama di AS, termasuk Pentagon dan Washington - sudah ditetapkan sebagai zona larangan terbang.
Sebelum ini, panduan terbaru yang dibuat berdasarkan masukan FAA diberlakukan pada bulan April lalu.
Aturan itu membatasi penggunaan pesawat tak berawak di lebih dari 133 pangkalan militer AS.
Operator drone yang melanggar peraturan tersebut dapat dikenai sanksi pidana atau perdata.

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb