Skadron Udara 32 TNI AU Terima C-130H Hercules A-1337 dari Australia - Radar Militer

27 Desember 2017

Skadron Udara 32 TNI AU Terima C-130H Hercules A-1337 dari Australia

C-130H Hercules A-1337 d
C-130H Hercules A-1337 

Masih dalam rangkaian paket pengadaan sembilan unit C-130H Hercules ex-RAAF Australia. Hari Kamis (21/12/2017), kembali tiba C-130H Hercules ‘baru’ dari dari Australia dengan nomer A-1337. Pesawat yang sudah di cat loreng hijau itu tiba di Parking area Skadron Udara 32 Lanud Abdulrachman Saleh Malang, setelah diterbangkan oleh Mayor Pnb Ari Susiono dan Kapten Pnb Gintoro serta Lettu Pnb Bagus dari Australia.
Sebelum diterbangkan ke Indonesia, pesawat produksi Lockheed (sekarang - Lockheed Martin) melalui proses pengecatan oleh Douglas Aerospace di Lanud Wagga Wagga, New South Wales. Yang menarik, dari penelusuran kami di adf-serials.com.au, disebutkan pesawat dengan mesin turboprop 4x Allison T56-A-16 ini dibuat pada tahun 1978.
C-130H Hercules A-1337 saat digunakan RAAF memakai nomer identifikasi A97-002. Sejak dikirim dari AS pada Juli 1978, C-130H A97-002 sudah dua kali dioperasikan oleh dua skadron. Pertama dioperasikan Skadron 36 sampai November 2006, kemudian beralih dioperasikan Skadron 37 sampai pensiun pada November 2012. Saat dioperasikan RAAF, A97-002 menggunakan cat loreng dengan nose art “Desert Runner.” Namun setelah dipensiunkan, A-97-002 di cat dengan warna abu-abu. Pada bulan April 2014, diketahui Hercules A97-002 disimpan di Lanud Richmond, New South Wales.
Sementara Kementerian Pertahanan resmi melakukan kontrak pengadaan C-130H Hercules ex- Australia pada tahun 2013 di era Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro. Dari sembilan unit yang didatangkan dari Australia, empat diantaranya berstatus hibah, sedangkan lima unit lainnya dibeli.
Kesembilan unit C-130H Hercules ex-RAAF ditempatkan di Skadron Udara 32, terdiri dari nomer A-1333, A-1337, A-1332, A-1335, A-1334, A-1330, A-1336, A-1331, dan satu unit lagi sedang dalam proses upgrade oleh Airbus. Sebagai informasi, C-130H Hercules dengan nomer A-1334 telah mengalami total lost dalam musibah kecelakaan menjelang pendaratan di Bandara Wamena, Papua. Tercatat 12 awak dan satu penumpang dinyatakan tmeninggal dunia dalam kecelakaan yang terjadi pada 18 Desember 2016. (Bayu Pamungkas)

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb