![]() |
Offshore Patrol Vessel (OPV) |
Pemerintah Australia pada tanggal 31 Januari mengumumkan bahwa pihaknya telah menandatangani kontrak pembangunan kapal patroli offshore patrol vessel (OPV) dengan pembuat kapal Jerman Lürssen.
Menteri industri pertahanan Australia Christopher Pyne mengatakan kontrak dengan Lürssen untuk memimpin desain dan pembangunannya bernilai setidaknya $ 3 miliar untuk 12 OPV.
"Kapal-kapal tersebut akan dikerjakan oleh pekerja Australia, di galangan kapal Australia menggunakan baja Australia," kata Pyne. "Proyek ini akan menciptakan sekitar 1000 pekerjaan - 400 secara langsung dan 600 lebih lanjut dalam rantai pasokan."
Proyek OPV juga akan membantu mempertahankan dan meningkatkan keterampilan pembuatan kapal yang dibutuhkan untuk proyek Future Frigate Australia.
Dua OPV pertama akan dibangun di Osborne Naval Shipyard di Australia Selatan mulai tahun ini dan 10 akan dibangun di Henderson Maritime Precinct di Australia Barat dari tahun 2020.
Lürssen akan mensub-kontrak ASC untuk membangun dua kapal pertama di Australia Selatan dan sedang dalam negosiasi dengan Austal dan Civmec untuk membangun 10 kapal di Australia barat.
Civmec akan menyediakan baja dari pemasok Australia untuk semua 12 OPV.
OPV Australia yang baru berukuran 80 meter dengan displacement 1.700 ton dan draft 4 meter.
Kapal-kapal tersebut akan dilengkapi dengan meriam 40mm untuk perlindungan diri, tiga boat berukuran 8.4m, dan sistem komando dan komunikasi. Hal ini akan memungkinkan OPV tersebut beroperasi bersama kapal Australian Border Force dan unit Australian Defence Force lainnya.
Kapal tersebut menampung hingga 60 personil, termasuk awak sejumlah sekitar 40 orang dari Angkatan Laut Australia dan memiliki kemampuan untuk menerima paket misi modular seperti sistem pesawat tak berawak (drone). (Angga Saja - TSM)
Sumber : navaltoday.com