Black Panthers |
Tim Pasukan Khusus Angkatan Darat Lebanon Black Panthers menjuarai 10th Warrior Competition 2018 yang diadakan di KASOTC (King Abdullah II Special Operations Training Center) di Yordania, diikuti oleh Tiongkok ditempat kedua dan tim SWAT AS dari Stanislaus County Sheriff's Department menduduki tempat ketiga.
Pada edisi 2018 Warrior Competition, kompetisi internasional yang berlangsung selama tujuh hari tersebut diikuti total sebanyak 40 tim operasi khusus, anti terorisme dan keamanan dari 25 negara termasuk Austria, Brunei, Belarus, Tiongkok, Republik Ceko, Yunani, India, Yordania, Kazakhstan, Kenya, Kosovo, Kuwait, Lebanon, Moldova, Oman, Polandia, Portugal, Qatar, Arab Saudi, Sudan, Swedia, Turki, Ukraina, Uni Emirat Arab dan Amerika Serikat untuk bersaing dalam delapan event yang menantang yang mencakup semua bidang operasi khusus seperti tembak presisi, tembak rintangan, penyelamatan khusus, dan operasi taktis.
Warrior Competition secara khusus dirancang untuk menantang, meningkatkan, dan mengasah kemampuan tim yang bersaing memperebutkan gelar karena kompetisi tersebut menyoroti keterampilan individu anggota tim serta kemampuan mereka untuk bekerja sama untuk merencanakan dan melaksanakan tugas yang paling sulit namun paling realistis dan menantang dan skenario-skenario yang mungkin akan dihadapi unit-unit ini.
Pentingnya kompetisi kelas dunia ini berawal dari keunggulan dan kemajuan King Abdullah II Special Operations Training Center – KASOTC sebagai pusat fasilitas yang membuktikan nilainya sebagai salah satu pusat pelatihan terbaik di dunia dalam hal fasilitas pelatihan, teknologi, dan para ahli di bidang kontra terorisme, operasi khusus dan penegakan hukum. (Angga Saja - TSM)
Sumber : armyrecognition.com