Kementerian Pertahanan Burkina Faso telah memesan satu pesawat angkut udara militer Airbus C295.
Sebagai bagian dari Undang-Undang Akuisisi Militer 2018-2022 Burkina Faso, Angkatan Udara Burkina Faso akan memperkuat kemampuan angkut militernya dengan bergabung dengan keluarga operator Airbus C295, kata Airbus dalam sebuah pernyataan, Rabu (11/12).
![]() |
Airbus C295 |
C295 diadaptasi untuk dapat bekerja di lingkungan operasi sub-Sahara Afrika yang keras. Dengan biaya perawatan dan operasional yang terjangkau, C295 adalah pesawat yang sempurna untuk kondisi iklim Burkina Faso, klaim perusahaan Airbus.
Awal tahun ini, Pantai Gading juga menandatangani kontrak untuk membeli pesawat C295.
C-295 memiliki kapasitas muatan 9.700 Kg dan dapat mengangkut hingga 78 tentara. Total panjang kabin adalah 12,69 meter. Dari sudut pandang kinerja, C-295 memiliki kecepatan jelajah 260 KTAS (knots true airspeed), ketinggian jelajah 25.000 dan jangkauan 730 mil laut dengan muatan maksimum 9,700 kg. Selain itu, roda hidung pesawat mengakomodasi peningkatan operasional di landasan pacu yang tidak diaspal.(Angga Saja-TSM)
Sumber : defenseworld.net