Drone Tempur Elang Hitam (EH-1) BPPT Akan Dipersenjatai Rudal - Radar Militer

24 Januari 2020

Drone Tempur Elang Hitam (EH-1) BPPT Akan Dipersenjatai Rudal


BPPT memamerkan purwarupa pesawat udara nir awak alias drone yang telah dikembangkannya sejak 2015 lalu. Elang Hitam, nama prototipe drone kelas medium altitude long endurance itu, hadir dalam pameran industri pertahanan yang digelar Kementerian Pertahanan dan dikunjungi Presiden Joko Widodo, Kamis 23 Januari 2020.
Drone Tempur Elang Hitam
Drone Tempur Elang Hitam 
Kepala BPPT Hammam Riza menerangkan bahwa purwarupa PUNA MALE Elang Hitam (EH-1) sudah ditarik keluar dari hanggar milik PT. Dirgantara Indonesia (DI) sejak akhir 2019 lalu. Selanjutnya, sesuai rencana pengembangannya, drone berkelir coklat dengan panjang 8,3 meter dan bentang sayap hingga 16 meter itu akan dipersenjatai rudal. Kemampuannya terbangnya diklaim hingga 30 jam nonstop dengan ketinggian jelajah hingga 23 ribu kaki.
Dikatakan Hammam, 2 unit prototipe PUNA MALE akan dibuat lagi tahun ini. Pengintegrasian sistem senjata pada prototype PUNA MALE itu, juga dilakukan 2020. "Kedua purwarupa PUNA MALE tersebut, nanti akan diuji kekuatan struktur di BPPT, yang juga akan melakukan uji terbang," katanya dalam keterangan tertulis yang dibagikan, Kamis 23 Januari 2020.
Hammam menekankan, PUNA MALE Elang Hitam merupakan solusi teknologi dalam menjawab tantangan, terkait pengawasan kedaulatan NKRI baik di wilayah darat maupun laut. Mampu meminimalisir risiko kehilangan jiwa, karena dioperasikan tanpa awak, PUNA MALE buatan dalam negeri ini dapat mengisi kebutuhan skuadron TNI AU dalam mengawasi wilayah NKRI melalui wahana udara.
Namun Elang Hitam ini tak bisa begitu saja langsung dioperasikan usai seluruh rangkaian uji. Pemanfaatannya, Hammam mengingatkan, membutuhkan pula rangkaian sertifikasi.
Mulai dari sertifikasi produk militer, yang prosesnya sudah dimulai sejak 2019. Setelah itu, diperlukan Sertifikat Tipe dari Pusat Kelaikan Kementerian Pertahanan RI (IMAA), yang ditargetkan rampung pada akhir tahun 2021. Selanjutnya diharapkan PUNA MALE mendapatkan sertifikasi tipe produk militer pada 2023.
"BPPT dan konsorsium PUNA MALE sangat membutuhkan dukungan Presiden, Menhan dan Panglima TNI untuk akselerasi program MALE Kombatan Elang Hitam," katanya.

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda

- Berkomentarlah yang sopan dan bijak sesuai isi artikel/ berita;
- Dilarang berkomentar SPAM, SARA, Politik, Provokasi dsb

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:P
:o
:>)
(o)
:p
(p)
:-s
(m)
8-)
:-t
:-b
b-(
:-#
=p~
x-)
(k)