radarmiliter.com - Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI di bawah pimpinan Prabowo Subianto sebagai Menhan memboyong Caracal dari EDGE Group Uni Emirat Arab (UEA) ke Indonesia.
Hal ini sesuai dengan MoU di Abu Dhabi. Kemenhan diwakili oleh Dirjen Pothan Kemhan, Mayjen TNI Dadang Hendrayudha.
Dadang didampingi oleh Dubes RI di UAE pada 21 Februari 2021 lalu dan diterima oleh CEO Caracal, Mr Hamad Al-Marari.
Caracal merupakan pabrik senjata yang berada di dalam holding industri pertahanan EDGE Group, UAE. Caracal memiliki produk jenis senapan serbu, pistol, sniper dan submachine gun.
Caracal memiliki kerjasama dengan PT Pindad (Persero) dalam hal memenuhi kebutuhan senapan serbu Kopasus TNI. Pindad telah melakukan demo produk Caracal pada TNI di Desember 2020.
"Caracal bersedia melakukan kerjasama produksi pengerjaan komponen dan perakitan senjata di Pindad, termasuk kerjasama untuk memenuhi kebutuhan ekspor di regional Asia Tenggara. Laras buatan Pindad telah dikirim ke Caracal dan diujicoba di senjata Carcal dan telah dinyatakan baik," jelas keterangan Ditjen Pohan Kemenhan, dikutip Rabu (24/2/2021).
MoU telah ditanda tangani antara Pindad dan Caracal, yang kemudian akan ditingkatkan menjadi Industrial Cooperation Aggreement yang akan ditanda tangani pada Indonesia-Emirates Amazing Week 2021 di Jakarta, tanggal 5 Maret 2021 disaksikan Menko Marives Republik Indonesia dan Menteri Energi & Infrastruktur UAE. (Herdaru)
Sumber : theedgemarkets.com